WARNING 21 ++++ !!!!!
Bisakah aku bersama denganmu selamanya ?
Meski dengan hubungan yang salah sekalipun...
Tapi walau begitu.....
Aku hanya ingin kamu tau, kalau aku akan selalu mencintaimu....
__________________________________
Start : 27 Februa...
Evelyn dan Lingga memutuskan untuk kembali ke rumah, selain untuk membersihkan diri. Evelyn juga meninggalkan gaun yang akan ia kenakan malam ini. Acara pernikahan Joselin memang berlangsung 1 hari. Mulai dari pagi akad, lalu resepsi siangnya khusus untuk kolega kerja kedua keluarga. Lalu untuk resepsi malamnya Joselin mengundang sahabat dekat, dan teman dari kedua belah pihak. Acaranya juga gak terlalu formal lebih ke party.
Evelyn mengenakan gaun panjang off shoulder berwarna hitam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Serasi dengan Lingga yang menggunakan tuxedo hitam. Lingga mengamati Evelyn dengan pandangan memuja.
" Kenapa aku gak pernah sadar kalo kamu selalu terlihat cantik. Bahkan sekarang." ucap Lingga sambil melangkah maju dan memeluk pinggangnya. Evelyn tersenyum dan menatap Lingga dalam.
" Karena dulu kamu gak pernah menganggap aku lebih dari sekedar tetangga dan keluarga."
Lingga mengangguk. Laki - laki itu menyerukkan wajahnya ke lekukan leher Evelyn dan mengendusnya membuat Evelyn kegelian.
" Ayo, aku gak mau Vania sadar kalo kamu menghilang."
Lingga bergeming. "Kamu wangi."
"Lingga...!!" peringat Evelyn, ia tidak mau mereka berakhir di ranjang. Apalagi ini masih hari bahagia Joselin.
Lingga menjauhkan tubuhnya dengan enggan. Laki - laki itu menatap Evelyn, lalu memajukan wajahnya untuk mencium wanita itu. Mereka saling mencium dan melumat sampai Evelyn mendorong dada bidang laki - laki itu menjauh.
" Ayoo.." ucapnya sambil melangkah pergi melewati Lingga yang masih diam. Lingga menghela nafasnya untuk menenangkan hasratnya yang mendadak bangkit ketika mengendus wangi wanita itu tadi.
Setelah laki - laki itu merasa tenang, Lingga menyusul Evelyn yang sudah duduk manis di kursi penumpang. Laki - laki itu masuk ke dalam mobil dan mendapati Evelyn tengah berkutat dengan ponselnya.
Evelyn menoleh sekilas menatap Lingga kemudian kembali ke ponselnya.
" Joselin suruh kita buruan balik. Lebih tepatnya aku. Karena aku juga belum di makeupin kan. "
Lingga mengangguk dan melajukan mobilnya ketempat resepsi pernikahan sepupunya itu di gelar.
Sesampainya di basement. Evelyn langsung membuka sabuk pengaman dan menoleh menatap Lingga.
" Aku duluan ya." ucapnya sambil memajukan wajahnya untuk mengecup bibir laki - laki itu.
Ketika ia telah mendapatkan anggukan dari Lingga. Evelyn turun dari mobil dan masuk ke dalam. Ia menaiki lift ketika Joselin meneleponnya dan memintanya menuju ke kamar wanita itu.
Evelyn berjalan cepat menelusuri lorong dan berhenti di kamar yang ditempati Joselin. Ia mengetuk sejenak, sampai tak berapa lama pintu itu terbuka menampilkan seorang laki - laki yang adalah suami Joselin, Marcel.
