Mereka sedang berada dikantin, namun seperti nya ada yang kurang, ya kurang, karena tak ada raisa ditengah mereka.
"Gimana? Sudah ada kabar? " Tanya sena menatap para sahabat nya, mereka menggeleng
"Gw heran ini udah dua minggu dia gak ada kabar, di cari di kontrakan nya pun gak ada, "ucap melody menjelaskan.
Sedangkan yang lain menundukkan kepala, mereka pun bingung, sudah dua minggu raisa menghilang, ya kalian tidak salah dengar kok raisa menghilang, saat mereka mengunjungi kontrakan raisa kabarnya raisa tidak pulang setelah pemakaman ibunya, mereka merasa bersalah, disaat ibu raisa meninggal, mereka tak tau dan sibuk dengan urusan masing-masing.Killa pun merasa kecewa pada dirinya, padahal dia tau alur aslinya tapi kenapa dia bisa lupa, satu jawaban dimana raisa sekarang, gadis itu dibawa oleh ayah kandung nya, tapi killa tak tau tepat keberadaan nya sekarang.
Begitupun dengan yang lainnya mereka sibuk dengan pikiran masing-masing,
Dua minggu berlalu, awalnya mereka bertanya-tanya kenapa raisa tak masuk sekolah selama berhari-hari dan kemudian memutuskan berkunjung ke rumah raisa, pintu nya terkunci dan suasana yang sangat sepi, kemudian mereka bertanya pada para tetangga, dan mereka menjawab ibu raisa meninggal dan mereka tak melihat raisa dan adiknya kembali ke rumah setelah hari itu.
Brian menjadi frustasi dan terus menyuruh anak buahnya untuk mencari raisa, geng motor yang dipimpin nya pun dikerahkan untuk mencari keberadaan raisa, dua minggu ini, Brian,arsya, Theo, angga, Alvaro sibuk mengerahkan kemampuan mereka melacak keberadaan raisa.
"Kalian tak perlu khawatir, raisa pasti baik baik saja" Ujar mesya menenangkan para sahabat nya.
"Lo bisa bisanya ngomong kayak gitu, enteng banget, bahkan mereka yang punya kekampuan melacak pun belum bisa menemukan raisa" ujar starla marahMeysa menatap killa dan melody "lo tenang aja semua akan baik baik saja" Melody tersenyum mencoba memberi pengertian.
"Star jangan marah kita percaya aja sama raisa, raisa menghilang pasti ada alasannya" Ujar killa tersenyum polos, starla pun mengangguk pasrah.
Sedangkan disisi lain, seorang gadis Berhoodie tampak mengirim pesan pada seseorang, lalu setelah itu dia menatap adik nya yang ia genggam tangan nya.
"Siap berangkat? " Tanya gadis itu pada adiknya
"Iya kakak, ayo ke daddy, pasti dia menunggu kita" Gadis itu mengangguk lalu berjalan dengan menggandeng tangan adiknya, menuju seorang pria paruh baya yang masih terlihat sangat tampan menunnggu di depan jett pribadi dan dikelilingi banyak bodyguard."Kalian sudah siap? " Tanya pria itu, kedua nya mengangguk, lalu mereka masuk kedalam jet, dan mulai terbang.
Disisi lain
Diwaktu bersamaan killa, meysa dan melody, mendapatkan pesan dari nomor yang tidak dikenal
062+****
Gw tau kalian bukan pemilik asli tubuh yang sekarang kalian tempati, kecuali melody, gw sebenarnya bisa membaca pikiran seseorang, dan gw tau rahasia kalian, gw gak marah, malah gw seneng, setidaknya gw bisa tahu rahasia Dunia yang gw tempati, tolong jaga semua orang selama gw pergi, jaga juga makam ibu gw, seperti alur gw akan tetap pergi, sampai jumpa, dan terimakasihRaisa~
Killa, mesya, dan melody, langsung terdiam mendapatkan pesan itu, " Ternyata cerita yang asli baru saja akan dimulai " Batin mesya memandang lurus kedepan.
~~
"Tokoh utama telah sadar dan merubah cerita, akhir yang bahagia akan segera tercapai* killa tersenyum bahagia mendapatkan pesan itu.
~~
" Kayaknya beban gw bakal bertambah untuk kedepan nya" Melody menatap lukisan yang baru saja dia buat " Dan ini belum berakhir"Season pertama end
Sorry aku lama gak up, aku lagi sibuk kerja sekarang, cuma punya waktu pegang HP sore sama malam doang, ini gak hiatus kok masih tetep lanjut tapi gak tau tergantung mood nya aja
See you next time
KAMU SEDANG MEMBACA
Figuran Polos [End]
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA ] ⚠DON'T COPY MY STORY⚠ Shila salsabila, gadis polos yang hidup bersama paman dan bibi nya, Karena kecelakaan yang terjadi padanya, harus membuat jiwa gadis polos itu masuk ketubuh seorang figuran dalam sebuah novel. Shaki...