T I G A P U L U H E M P A T : E N D I N G

5.1K 273 19
                                    

"Tidak ada doa yang benar benar di abaikan, ketika tanganmu sudah benar benar menengadah" Sarah

.
.
.
.
.
.
Happy Reading


Sarah duduk menemani Bara untuk melakukan cek kesahatan di rumah sakit, lelaki itu benar benar melakukan apa yang dia katakan semalam

Sejak pagi Sarah selalu menutup mulutnya, dia tidak terlalu banyak bicara. Untung saja mama mertuanya dan kedua adik Bara sejak pagi pagi sekali sudah keluar rumah karna sudah janji bertemu dengan klien yang ingin memakai jasa WO kakak beradik itu, sehingga membuat mereka tidak mengetahui dengan perubahan Sarah yang sedikit lebih pendiam
.


.
.
.
.
.

Beberapa part di hapus

.....




Proses Revisi




"Kamu hanya wanita mandul"

"Kamu tidak pantas berada disamping Bara"

"Bara tidak benar benar menyukaimu, dia hanya kasian denganmu"

"Wanita mandul, kamu tidak akan bisa memberikan dia keturunan"

Sarah menggeleng kuat, ketika suara suara itu masuk kedalam otaknya. Melihat keluar jendela dia segera mengambil kertas didalam tasnya lalu menulisakan sesuatu untuk dia tinggalkan pada suaminya.

Sambil menangis terisak dia turun dari mobil milik suaminya lalu pergi secepat yang dia bisa

"Jangan pernah mencariku mas, hiduplah lebih baik dari sekarang. Dari awal tidak seharusnya kita bersama. Aku akan segera mengurus percerain kita"

- Ending Story Of HASPIRA"

........

Terimkasih banyak teman teman ya g sudah setia menunggu cerita ini sampai selesai, jangan lupa baca karya karyaku yang lainnya ya. Sekarang aku akan fokus dicerita "Cakrawati & Banjamin" yang sudah lama aku abaikan. Sekian dan terimakasih. Nanti di UP yang terakhir akan ada surat terakhir dari Sarah untuk Bara

Jawatimur, 3 Maret 2022

HASPIRA (BINTANG SENJA)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang