Happy Reading....
-----------
Sekarang semua orang sedang kesal menunggu gadis jalang yang sampai sekarang belum turun juga. Mereka yakin pasti dia ngedrama dulu ckck.
"Ck, lama banget sih itu lonte." Ucap Kenzo yang di angguki semuanya
"Biasa paling caper dan drama dulu dia, gitu doang kan ker...." Ucapan Adrian terpotong oleh suara langkahan kaki dari arah tangga
TAP
TAP
TAP
Terlihat di sana terdapat dua orang remaja yang di yakini Kenzi dan seorang gadis berbadan mungil dengan piyama yang kebesaran di tambah wajahnya yang ahh sangat menggemaskan dengan pipi chubby merah alami yang kini bergerak gerak mengikuti gerakan badannya.
Lala yang melihat mereka tampak kebingungan pun hanya memasang wajah polos dan menggemaskannya. Kemudian berlari menuju meja makan dengan pipi yang tumpah tumpah bergerak kesana kemari akibat ia berlari
"Hey baby jangan lari nanti jatuh." Ucap Kenzi berlari kecil kearah Lala
HAP
"Hm bandel hmm, lari lari gitu." Ucap Kenzi setelah berhasil memeluk Lala dari belakang
"Hihi peace abangg." Ucapnya dengan cengiran dan jangan lupakan wajahnya yang polos membuat seluruh penghuni meja makan nampak gemas akan tingkahnya
"Eh cantik banget namanya siapa." Tanya Mommy Lala.
"Emm tante lupa sama Lala?"
"Hah! Maksudnya?" Tanyanya bingung
"Ck dia itu Lala Rezgaf Kimberly mom, anak mommy." Ucap Kenzi
"Hah! Ga mungkin dia Lala. Dia berbeda sekali Ken."
"Mom dia bener Lala, dan yah dia sudah berubah bukan lagi Lala yang dulu. Kalian lupa kalau dia amnesia?"
"Umm abang Lala anemia?" Tanyanya dengan polos sambil memiringkan kepalanya
"Amnesia sayang." Ucap Kenzi kemudian mengacak gemas rambut Lala
"Ishhh abang rambut Lala berantakan tau ihh." Ucapnya dengan mengerucutkan bibirnya
"Sial mengapa dia menggemaskan sekali."
"Shitt aku tak tahan dengab pipinya ahh ingin rasanya aku menciumnya tapi aku malu arghh."
"Bangsat lu udah ngerebut perhatian Kenzi Lala, tunggu pembalasan gua." Ucap seseorang dengan bersmrik licik
Mereka semua hanya terdiam cengo masih belum menyangka dengan apa yang mereka lihat sekarang, hingga suara menggemaskan menyadarkan mereka.
"Umm abang, kita ga jadi makan? Perut Lala udah bunyi bunyi nih huhu. Abang look perut Lala kurus bukan pasti dia membutuhkan makanan." Ucapnya dengan mata yang mengerjab lucu sambil mengelus perut langsingnya
"Ah abang lupa, ayo sayang makan. Mom all ayo makan keburu dingin."
"Makan." Ucap Daddy Lala datar - Alarick Rezgan Kimberly
Mereka pun segera makan dengan tenang da sunyi hanya dentuman sendok dan garpu yang saling bersahutan. Karna sudah menjadi tradisi di keluarga Kimberly bila makan tidak ada yang bersuara.
"Huu, perut Lala penuh penuh abang hihi." Ucapnya sambil memperlihatkan perutnya sedikit
"Kamu kebanyakan makan princess."
"Hihi abang abang, look perut Lala gendut huaaa. Lala nda mau mam banyak banyak lagi ah nanti perut Lala gendut gendut abang." Ucapanya dengan wajah menggemaskan.
"Ga akan baby, Lala ga akan gendut okay."
"Huum okay abang, hihi sayang abang banyak banyak." Ucapnya kemudian memeluk Kenzi
Deg
"Gini rasanya di peluk adek sendiri." Ucapnya sendu sekaligus bahagia. Apa tadi katanya adek? Sejak kapan dia menganggap Lala adek? Entahlah
"Abang juga mau dek kayak Kenzi." Batin Adrian sendu
"Gua iri La sama Kenzi, dia bisa deket sama lo. Gua juga pengen." Batin Kenzo
"Ck bitch dia udah menang lagi. Gua ga boleh biarin ini semua." Ucap Ria dengan tangan yang menggempal
"Hoamm."
"Princess abang ngantuk hmm?"
"Huum abang, Mata Lala berat banget tapi tapi mata Lala nda mau pejam abang." Ucapnya dengan mata yang sayu sesekali terpejam
"Huuu, dasar ga mau ngaku hmm. Itu mata kamu udah sayu gitu." Ucap Kenzi sambil mencubit gemas hidung Lala
"Hihi, abang tau aja."
"Ya sudah ayo abang antar ke kamar, princess abang harus bobo okay besok kan sekolah."
"Humm sekolah abang?"
"Iyah sayang, Lala mau sekolah kan?"
"Huum Lala mau abang, yeayy besok Lala sekolah hihi." Ucapnya sambil bertepuk tangan seperti anak kecil
"Gemes banget sih adek abang, yaudah yuk goo."
"Okayy goo."
Mereka berdua pun berlalu meninggalkan meja makan dan menuju lantai atas lebih tepatnya kamar Lala
"Mom, Lala berubah mom." Ucap Adrian
"Iya, ian Mommy pengen kayak Kenzi."
"Kita semua juga pengen mom, tapi apa kah Lala mau memaafkan kita?" Tanya Kenzo sendu
"Nanti kita coba boy." Ucap Alarick
"Yasudah semuanya sana istirahat besok harus sekolah kan."
"Iya mom, good night mom dad." Ucap mereka
"Good night too." Ucap mereka
------------
YUHUU UP LAGI SENANG GA?
SENANG DONGGGMAAF YA PENDEK
SMOGA KALIAN SUKA JANGAN LUPA VOTE SAMA COMENT YAAA
PAYPAY♡
KAMU SEDANG MEMBACA
TRANSMIGRASI ZAZILA {SLOW UP!}
Fantasy{Budayakan follow sebelum membaca<3} "Eunghh." "Zila dimana kok ruangannya putih putih ya." "Hikss Zila dimana? Bunda Rina Zila takut hiks." Ucapnya kemudian mendudukkan dirinya dan seketika dirinya memekik kaget. "HUAAA KOK MUKA ZILA KAYAK TANTE T...