TZ 39 || KEMATIANNYA

13.9K 765 67
                                    

Happy Reading...

🍡🍡🍡🍡

Sesampainya di rumah sakit, Kenzi pun bergegas menuju meja resepsionis untuk menanyakan keberadaan Lala adiknya.

"Permisi Sus, mau tanya korban yang bernama Lala Rezgaf Kimberly yang mengalami kecelakaan di jalan Garuda 11 tadi ada di ruangan mana ya?"

"Korban saat ini berada di ruang jenazah tuan."

"Ruangannya terletak di ujung sebelah kiri tepat di sebelah ruangan otopsi." Lanjutnya

"B-baik sus terima kasih." Jawab Kenzi kemudian berlari menuju ruang jenazah dengan Putra dkk dan Ria dkk yang berlari mengikuti nya.

Dari kejauhan Kenzi melihat beberapa orang tengah berada di depan ruang Jenazah yang ia yakini adalah Kavva dkk.

Sesampainya di depan ruang jenazah Kenzi pun langsung memasuki ruang jenazah dengan nafas yang tak beraturan.

Mereka yang melihat Kenzi masuk pun ikut masuk untuk melihat jenazah Lala.

Dengan tangan yang bergetar dan perasaan tak karuan Kenzi mencoba membuka kain putih yang menutupi seluruh tubuh adiknya.

Setelah terbuka betapa terkejutnya ia bahkan Putra dkk dan Ria dkk ikut terkejut dengan apa yang mereka lihat.

"N-nggaa nggaa mungkin ini pasti bohongan kan?" Tanya Kenzi tak percaya

"Gua yakin ini pasti rencana lu La, ga mungkin lu pergi secepat ini." Batin seseorang

"Guaa sayang lu La, gua belum sempat minta maaf tapi lu udah pergi untuk selamanya. Apa maaf dari lu ga pantes buat gua?" Batin Putra

"Haha, ternyata dia beneran meninggal, sekarang gua ga perlu susah susah buat nyingkirin dia. Dan sekarang saatnya gua ambil perhatian Kavva, ah ga lama lagi Kavva bakal jadi milik Ria seorang." Batin Ria

Namun mereka semua bungkam tak ada yang menjawab pertanyaan nya satu pun, karena apa yang mereka lihat sudah jelas untuk menjawab pertanyaannya kalau semua ini sungguhan bukan lah bohongan apa lagi menyangkut kematian seseorang.

"Jawab guaa anjing ini ga bener kan? Gan please bilang kalo ini bukan Lala Gan." Ucap Kenzi sembari menatap Regan

"Apa yang lu lihat itu lah yang sebenarnya Ken, Lala udah pergi ninggalin kita semua." Ucap Regan

"Nggaa, Adek gua ga mungkin ninggalin gua Gan. Ya kan princess nya Abang ga mungkin pergi kan? Abang belum minta maaf ke adek masa kamu udah pergi ajaa. Apa kamu ga mau maafin Abang? Makanya milih buat pergi iya? Jawab Laa." Ucap nya sendu

"Jangan pergi Abang mohon, maafin Abang princess maafin Abang, ayoo sayang bangun. ABANGG BILANG BANGUN LALAAA." Bentaknya di akhir

"Jangan sekali kali lu bentak cewe guaa sialan!" Ucap Kavva dingin 

"Sorry." Ucap Kenzi

"Maaf lu udah ga berguna sekarang." Ucap Kavva

"Kav udah." Ucap Regan

"Lu ga ngerti Gan, karena mereka semua Lala kayak gini, mereka Gan mereka penyebab Lala meninggal." Ucap Kavva dengan rahang yang mengeras

"JAGA MULUT LO BANGSAT!" Bentak Putra

"Lo diam Put, Kavva bener Lala meninggal gara gara kita. Kita banyak salah sama Lala asal lo tau." Ucap Adrian

"Dan sekarang maaf kita penyesalan kita semuanya sia sia." Lanjut Adrian

"Lala maafin Abang." Ucap Kenzo setelah berada di samping jenazah Lala

"Lala ga boleh pergi, Lala ga boleh ninggalin Abang."  Lanjut nya

TRANSMIGRASI ZAZILA {SLOW UP!}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang