Selamat menunaikan ibadah puasa semuanya. Semoga puasanya lancar terus yaa.
Happy Reading...
🍡🍡🍡🍡
📍Basecamp KAVDRAGON
"Arga, gua minta urus semua surat surat kepindahan kita ke GHS." Ucap Kavva yang di balas anggukan oleh Arga
"Loh bos kita pindah kesana?" Tanya Samuel
"Hmm."
"Emang kenapa Kav kok kita pindah kesana, dan lagi pun bukannya itu sekolah mil...?" Ucap Zaviero kepotong
"Lala." Ucap Kavva memotong pekataan Zaviero
"Hah? Lala? maksudnya gimana bos." Tanya Samuel kebingungan
"Kita pindah kesana buat jagain Lala begoo." Ucap Regan
"Oalah bilang kek nyet."
"Ye lu aja yang lemot asyu." Ucap Regan
"Kalem Gan kalem."
"Siapin semua keperluan kalian, gua mau besok kita udah masuk di GHS." Ucap Kavva
"Siap bos." Ucap Samuel
"Selesai Kav, surat dan semuanya udah di Acc sama kepala sekolah nya dan sesuai keinginan lo, besok kita sudah masuk." Ucap Arga lalu menutup laptopnya.
"Yaudah gua mau pulang dulu, kalian kalau mau nginap nginap aja. Jangan lupa besok gua tunggu di persimpangan arah GHS." Ucap Kavva kemudian beranjak dari sofa dan melakukan tos ala cowok cowok sekarang.
"Hati hati Kav, bos" Ucap mereka.
"Yoi, Assalamualaikum."
"Waalaikumsalam."
🍡🍡🍡🍡
Di sebuah kamar bernuansa abu hitam terdapat seorang gadis cantik yang tengah membereskan segela keperluannya. Hari ini tepat dimana ia akan meninggalkan rumahnya.
"Huff akhirnya selesai juga. Lala capek deh." Ucapnya sembari mengusap keringat di dahinya.
Gadis tersebut tak lain adalah Lala Rezgaf Kimberly a.k.a Zila, jadi setelah kejadian di sekolah tadi Lala memutuskan untuk pulang dan setelah sampai di rumah dirinya langsung bertukar kembali dengan Lala asli.
"Semoga ini keputusan yang benar ya Allah." Gumamnya
"Bye kamarnya Lala, Lala pergi dulu ya jangan kangen loh hihi." Ucap Lala kemudian beranjak pergi dengan mendorong 1 buah koper besar berwarna silver dan sebuah tas ransel di pundaknya.
TAP
TAP
TAP
Suara langkah kaki dari arah tangga mengalihkan perhatian semua orang yang ada di ruang tamu. Terlihat berbagai pandangan dari mereka semua hingga seorang pria menghampirnya.
"Dek, kamu mau kemana kok bawa koper segala?" Tanya pria itu sembari memegang bahu Lala
"Maaf tuan Kenzi, tolong jauhkan tangan anda dari bahu saya." Ucap Lala datar
"Lala nya abang kenapa jadi kayak gini?" Tanya Kenzi sendu. Ya pria tadi adalah Kenzi.
"Saya bilang jauhkan tangan anda!" Ucap Lala tegas dan dingin.
Kenzi pun menurut dan menurunkan tangannya dari bahu Lala. Lala pun melanjutkan langkahnya menuju ruang tamu yang di mana semua orang kini tengah menatapnya dengan berbagai tatapan yang tidak bisa di artikan dan tatapan kemenangan oleh salah satu dari mereka yang tanpa saya sebutkan pun kalian tau siapa orangnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
TRANSMIGRASI ZAZILA {SLOW UP!}
Fantasy{Budayakan follow sebelum membaca<3} "Eunghh." "Zila dimana kok ruangannya putih putih ya." "Hikss Zila dimana? Bunda Rina Zila takut hiks." Ucapnya kemudian mendudukkan dirinya dan seketika dirinya memekik kaget. "HUAAA KOK MUKA ZILA KAYAK TANTE T...
