05. PRINCESS-REWEL

4.3K 322 2
                                    

Selain apartment Elvan memilih markas sebagai tempat pulang nya dari segala penat. Malam ini hanya Revan dan Leon yang menemani nya di markas, Revan sibuk dengan gitar electric nya dan Leon tengah membaca buku seri ke tujuh novel fantasi yang di karang oleh penulis Inggris J.K Rowling berjudul Harry Potter.

"Al tumben gak ke markas?" tanya Leon menutup buku koleksi nya, dia beralih menatap Elvan dari jarak dua meter darinya.

Elvan mengangkat bahu cuek, nampak tidak peduli dengan pertanyaan Leon.

"Lo saudara nya kampret! Udah dua tahun lo berdua tinggal, masa lo masih gak terima juga." ucap Leon sedikit sarkas.

Sebenarnya satu jam tadi dia melamun cuma memikirkan di mana Alvaro sekarang? Elvan tau keadaan Alvaro sangat berantakan, luka cambukan itu tidak pernah cowok itu obati, selalu dibiarkan mengering lebam.

Elvan mendesah berat, kepala nya dia sandarkan pada sofa di belakang, mengingat kejadian tadi Elvan yakin Alvaro sekarang tidak dalam baik-baik saja, cowok itu mungkin mencari ketenangan di kejauhan.

And I could already feel your kiss

Long nights, daydreams.
Sugar and smoke rings, I've been a fool.

But strawberries and cigarettes always taste like you...
Headlights, on me racing to sixty, I've been a fool. But strawberries and cigarettes always taste like.

Blue eyes, black jeans. Lighters and candy, I've been a fool..
But strawberries and cigarettes always taste like you.

Revan memetik gitar electric hitam di tangan nya, dia mengcover lagu Strawberry And Cigarettes milik Troye Sivan. Kebiasaan kalau sedang banyak masalah, dia akan menyanyikan lagu dari penyanyi favorit nya.

"El, hp lo bunyi tuh." tunjuk Revan pada hp putih menggunakan dagu nya.

Elvan malas membuka notifikasi chat, ada tiga pesan dari nomor yang dia namakan 'Princess rewel'.

"Hallo El."

Hm?

"Eryn boleh minta bantuan?"

"Bntn apa?"

"Bisa jemput Eryn sekarang di rumah? Kai belum pulang, Eryn takut sendirian. Eryn mau nginap ke rumah Azuri."

"Tnggu gue otw."

"Siap El, hati-hati💙"

Elvan menyikut kaki Leon pelan, cowok itu menoleh tanpa bertanya.

"Pinjam motor lo," ucap Elvan.

Leon melempar kunci motor yang langsung ditangkap sempurna cowok itu.

"Thanks, lo bisa ambil di apart gue."

"Hm," saut Leon tanpa mengalihkan pandangan dari buku.

"Mau jemput siapa?" tanya Revan.

ELVARYN : Es dan Princess Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang