Happy Reading🦋Jangan lupa follow and vote ya
Thanks udah baca🖤................
Di perjalanan keduanya hanya diam tidak ada yang ingin memulai pembicaraan. Sampai di mana Ara penasaran dia akan di bawah kemana.
"Kak," panggil Ara.
"Hm." Hanya di balas deheman oleh Alvin
"Ihh kak Alvin jawabnya jangan cuma hm hm Aja," kesel Ara sambil bibir yang di monyongkan.
"Iya apa sayang," goda Alvin.
"Ih tug pipi kenapa merah hm. Salting ya?"
"Siapa bilang Ara salting, nggak ya huu," ejek Ara.
"Iya-ya," balas Alvin. Lebih baik mengalah aja ya Vin. Karena kandidat perempuan mah selamanya benar.
Mereka Sampai di tempat yang Alvin katakan.
"Wahh. Kak Al ini bagus banget loh," ucap Ara yang kagum dengan apa yg dilihat.
Alvin membawa Ara ke taman yang sudah dipersiapkan oleh Alvin sebelumnya. Alvin ingin memberikan kejutan ke Ara. Ntah kejutan apa itu wkwkw.
"Suka, hm?" Alvin yang sambil mengusap Pucuk kepala Ara.
"Jangan tanya lagi kak. Ara suka banget. Makasih ya kak," balas Ara sambil melihat wajah Alvin dengan senyum yang mereka di wajahnya.
Ara tidak pernah menyangka bahwa seorang Alvin yang di kenal dingin tidak tersentuh dan anti dengan cewek bisa seromantis ini ke dia.
"Ra...," panggil Alvin. Sambil mendekap Ara di pelukannya.
"Iya kak," sahut Ara. Yang masih sibuk dengan kegiatannya melihat-lihat di sekeliling mereka.
"Janji ya sama kakak. Kalau Ara nggak akan ninggalin cowok yang nggak baik ini," ucap Alvin.
"Ihh kak jangan ngomong gitu. Kak Al itu orang yang paling baik dan tulus sama Ara tau. Jadi Ara nggak akan ninggalin kak Al. Kecuali kak Al sendiri yang minta Ara untuk ninggalin kakak."
"Iya nggak akan. Sampai Ara masih bertahan sama kakak," ucap Alvin yang meyakinkan Ara. Bahwa dia tidak akan meninggalkan Ara.
Tapi tidak ada yang tau kedepannya. Apakah Alvin masih bisa bertahan atau akan kembali ke masa lalunya.
"Nanti kalo aku berubah jangan pernah ada niatan ninggalin kakak ya." Alvin bukan sekedar untuk meminta Ara yang hanya bertahan di hubungan mereka. Tapi Alvin akhir-akhir ini ntah perasaan apa. Akan ada kejadian yang akan merusak hubungan dia dan Ara.
"Kenapa kak Al ngomong gitu. Emang kak Al nggak mau bertahan juga sama hubungan kita ya?" tanya Ara yang lirih.
"Nggak gitu Ra. Aku akan tetap bertahan. Tapi kita nggak tau kedepannya. Jadi kalau aku berubah jangan pernah tinggalin kakak yah," mohon Alvin.
"Iya kak Ara janji. Tapi kakak juga ya janji nggak akan pernah tinggalin Ara." Sambil ajukan jari kelingkingnya. Alvin ragu tapi dia tidak mau nyakitin perasaan Ara.
KAMU SEDANG MEMBACA
AlvinAra [END] || TERBIT
Teen FictionTERBIT DI TEORI KATA PUBLISHING *VOTE AND COMENT YA* [Proses Revisi || Part masih lengkap] "Bahagia? Gue belum pernah ngerasain itu. Tapi entah kenapa memilikimu adalah anugerah tersendiri bagi gue!!" <Alvin "Percayalah bahwa setiap manusia akan be...