☞ZEYLANDRA☜

1.3K 119 2
                                    

Happy reading
Vote sebelum membaca
Jangan jadi pembaca gelap!!

🌚 Typo bertebaran 🌚
Follow author ❤️

°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°•°

Pagi ini sangat berbeda dari pagi biasanya, karena hari ini Mauren benar-benar sangat senang, dan tidak sabar bertemu dengan seseorang.

Dengan cepat gadis itu melangkahkan kakinya menuruni anak tangga satu-persatu. Mauren memutuskan untuk sarapan sebelum ke sekolah.

Tak seperti biasanya saat melihat Nita, kali ini Mauren menampilkan senyuman manisnya bahkan lebih manis dari gula.

“Kesambet Lo?” Revano menatap Mauren ngeri.

Mauren menatap Revano lalu memperlihatkan senyumannya “Gak, gue lagi seneng banget hari ini!!” Ucapnya riang.

Devano menyunggingkan senyuman manis menatap wajah Mauren yang begitu antusias, bahkan ia tak melepaskan pandangannya dari Mauren.

Setelah selesai sarapan, Mauren beranjak dari duduknya berniat ke sekolah, namun ucapan Nita membuat dirinya menatap gadis itu.

“Ren, aku boleh ikut kamu aja gak?” Tanya Nita dengan senyuman manisnya.

Mauren mengangguk saja lalu melangkahkan kakinya keluar dari mansion, dengan cepat Nita juga mengikuti langkahnya. Sebenarnya Aditama dan Wulandari saat ini tengah berada di luar kota.

Setelah Mauren dan Nita pergi, Revano melirik Devano “Dev!! Lo masih mau ngelindungin Nita?” Tanyanya.

Devano menatap Revano datar lalu menggelengkan kepalanya “Gue gak akan ngelakuin kesalahan yang sama! Sekarang tujuan gue bisa dapetin maaf dari Mauren karena sikap gue selama ini, dan gue harap Mauren bisa nerima maaf gue!!”

Revano terkekeh sinis “Lo masih ngarepin maaf Mauren? Lo kira semua kesalahan yang kita lakuin itu bisa di maafin dengan gampang? Gak Dev gak!! Secara sekarang Mauren udah berubah, dia seperti bukan Mauren yang kita kenal!!!” Ucapnya.

Devano bungkam, ia benar-benar lupa bahwa Mauren yang sekarang sudah menjadi sosok yang kuat, dan tegar bahkan sepertinya Mauren bisa berdiri sendiri tanpa bantuan dari orang lain.

“Gue akan berusaha semampu gue!!” Tekadnya.

__________

Di sisi lain Mauren dan Nita sama-sama mengeluarkan aura permusuhan yang kuat membuat suana dalam mobil sangat mencekam.

“Ini belum selesai Mauren!!” Ucap Nita memecah keheningan.

Mauren terkekeh sinis lalu menatap Nita remeh “Dan gue gak akan pernah nyerah!” Ucapnya menantang.

“Gue rasa di sini Lo sama gue punya tujuan yang sama!!” Nita menatap Mauren dengan seringainya.

Mauren mengangguk “Yah gue punya tujuan yang sama dengan Lo, tapi cara gue gak selicik cara Lo itu Nita!!

“Hahaha Lo gak usah munafik Ren, gue tau watak asli Lo kek gimana!! Secara Lo juga di sini itu antagonis!!”

“Yah Lo bener, gue emang antagonis, tapi gue lebih rapih mainnya gak kek Lo yang masih abal-abal” Ucap Mauren remeh.

“Sialan Lo!! Gue bakal pastiin kalau gue bakalan jadi pemenang dalam permainan ini!!”

“Okey!! Gue mau kita bersaing secara sehat!!”

“Oke gue setuju!”

Mereka berdua sama-sama menyeringai tipis. Jika kalian berpikir bahwa mereka akan bersaing secara sehat?! Maka kalian salah!. Sampai kapan pun mereka akan menggunakan segala cara untuk menyingkirkan satu sama lain, bahkan kalaupun itu sendiri sangat beresiko.

Badgirl Antagonis✓ [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang