ALTA

13. edelweis dan teror

             
"Edelweis menggambarkan cinta yang penuh perjuangan, maka dari itu, aku akan berjuang untuk mendapatkan cintamu"

                           ••••••

Senja turun, langit sudah mengeluarkan semburat jingganya. Di senja kali ini, ada seorang gadis cantik berambut hitam panjang yang tengah menenggelamkan wajahnya untuk menyembunyikan senyum merekahnya.

Meisya, gadis yang tengah menenggelamkan wajahnya untuk menahan senyum salah tingkah nya keluar dan di perlihatkan ke dunia.

Di tengah dirinya yang sedang salah tingkah, terdengar suara ketukan pintu dari rumahnya. Dengan langkah kesalnya, ia berjalan untuk membukakan pintu.

"Ganggu orang salting aja sih" gerutunya dalam hati.

Ceklek

Tepat saat ia membuka pintu, matanya langsung tertuju pada sebuah buket bunga edelweis yang sangat cantik. Buket bunga itu berada di dalam paper bag berwarna cokelat.

Dengan dahi yang mengernyit, Meisya mengambil paper bag yang di gantungkan di gerbang rumahnya itu.

Meisya melihat-lihat sekeliling paper bag berwarna cokelat itu dan menemukan sebuah notes kecil, "Buat Meisya Astrella si pecinta senja dan bunga" ucapnya saat membaca isi dari notes kecil yang ada di paper bag itu.

"Siapa yang ngirim nih?"

Karena sore itu langit senja sedang menunjukkan semburat jingga kemerahan yang sangat cantik, Meisya segera berinisiatif untuk mengabadikan bunga edelweis dan langit senja dengan cara memoto langit bunga edelweis yang ia angkat sampai terlihat antara langit dan bunga. 

Kemudian, dengan lihainya, tangannya menari-nari diatas benda persegi panjang gepeng alias ponsel miliknya. Ia membuka aplikasi Instagram dan meng-upload foto langit senja di sana.

Teruntuk Meisya Astrella sang pencinta senja dan bunga.

Tulisnya sebagai caption di postingannya itu.

Setelah meng-uploadnya, Meisya tersenyum kemudian mengambil paper bag berisi bunga edelweis itu dan membawanya masuk.

Meisya kembali ke kamarnya dengan senyuman yang masih mengembang. Ia sangat senang mendapatkan kiriman bunga edelweis dan langit senja yang sangat indah.

Saat Meisya memegang buket bunga itu, ia menemukan sebuah pesan yang terdapat disana.

"Bunga edelweis menggambarkan cinta yang penuh perjuangan, karena itu, aku akan berjuang mendapatkan cinta kamu"

Itulah tulisan yang terdapat dalam notes yang berada di sela-sela tangkai bunga.

Ia mengernyit heran. Siapa orang yang mengirimkannya bunga edelweis dengan notes-notes seperti seorang yang akan memperjuangkan cintanya?

Di saat Meisya sedang memikirkan hal itu, beberapa notifikasi masuk dari ponselnya.

Itu adalah notifikasi dari aplikasi Instagram yang menandakan ada seseorang yang meng-komentari postingannya.

Comment:

raisa_. dari siapa tuh bunganya?

revan.deann piw, abis jadian ya?

senja_lovers senjanya cantik banget, kak

mahatama_gibran PJ nya ya bestie

Meisya hanya tersenyum melihat komentar-komentar itu. Terlebih saat melihat komentar Gibran, Revan, dan Raisa. Keduanya tampak kompak mengira bahwa dirinya barulah berpacaran dengan seseorang. Padahal tidak. Walau sebenarnya, ia juga tidak tau siapa orang yang mengirimkan bunga untuknya.