22. Abi VS Raja
*
*
*
"Ya lo mau nya apa?" tanya Rainbow gemas, ingin sekali menguyel-uyel wajah Raja.
"Jangan celana dalam juga dong, Kaisar punya banyak," Raja berusaha sabar, ia tidak salah kan sudah mengajak Rainbow?
"Itu keluaran terbaru, Ja, dijamin Kaisar suka."
Sudah satu jam lebih mereka berputar-putar di mall, dan satu barang pun belum di beli Raja.
Rainbow dan Raja semakin dekat, mereka sudah tidak terlalu canggung satu sama lain. Rainbow bersyukur karena perjalanan itu hubungan mereka semakin bagus.
"Liat yang lain dulu, ayo." Raja langsung mengandeng tangan Rainbow menuju ke arah sebaliknya.
"Raja ...."Raja hanya membalas panggilan Rainbow dengan berdehem.
"Jangan sampe ghosting gue ya," ujar Rainbow lalu menyengir.
Raja terkekeh lalu mengacak rambut Rainbow gemas. "Mau es krim nggak?"
"Boleh?" tanya Rainbow berbinar.
"Why not? nggak ada yang larang," kekeh Raja.
"Oke." Rainbow langsung tersenyum senang dan balas menggandeng tangan Raja.
"Kalian pacaran?"
Rainbow dan Raja sontak berbalik, mendapati Abigail dan Ratu sambil menenteng beberapa barang belanjaan.
Abigail masih menatap Rainbow dan Raja datar, ia sempat melihat Rainbow dan Raja bergandengan tangan lalu terlepas setelah ia memanggil mereka.
"Lo nanya apa?" tanya Rainbow kurang jelas mendengar pertanyaan dari Abigail.
Abigail diam lalu menatap Raja, "Gue mau ngomong."
"Sama gue?" tanya Raja menunjuk dirinya sendiri.
Abigail berdehem dan langsung berjalan duluan, entah kemana.
"Bentar ya, lo sama Ratu dulu," ujar Raja dan langsung di angguki oleh Rainbow.
"Ngapain tuh si Abi?" tanya Rainbow berusaha mencari topik dengan Ratu.
Ratu mengangkat bahunya tidak mau ikut campur lalu berjalan menuju kursi-kursi panjang yang di sediakan di dekat timezone.
Rainbow ikut duduk di samping Ratu. Abigail tumben sekali mengajak Raja bicara. Mana dirinya di tinggalkan dengan si es batu, sunyi sekali jadinya.
"Lo orangnya emang nggak peka?" Rainbow langsung mengalihkan perhatian dari ponselnya kemudian menatap Ratu."Maksud lo?" tanya Rainbow balik.
"Nggak tau peka?" Ratu balas bertanya.
Rainbow mengangguk, "tau."
"Lo nggak peka," ucap Ratu.
"Kenapa lo ngomong gitu ke gue?"
"Lo bego kalau soal cinta."
Rainbow merenggut kesal, "enak aja! liat noh kembaran lo, dari nggak kenal gue sampe sekarang dia mulai suka sama gue, itu tuh perjuangan semua tau! enak aja ngatain gue bego," dengus Rainbow.
Ratu menghela nafas mendengar cerocosan Rainbow, bukan itu yang Ratu maksud. Rainbow adalah manusia ter-tidak peka yang pernah Ratu temui.
Perhatian yang sering di tunjukkan Abigail kepada Rainbow ... masih belum membuat gadis tersebut sadar akan perasaan sahabatnya itu?
![](https://img.wattpad.com/cover/278776553-288-k741929.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
RAINBOW | END
Teen Fiction❝𝒥𝒶𝓃𝑔𝒶𝓃 𝒿𝒶𝒹𝒾 𝓅𝒶𝓎𝓊𝓃𝑔 𝓊𝓃𝓉𝓊𝓀 𝓇𝒶𝓃𝑔 𝓎𝒶𝓃𝑔 𝓈𝓊𝓀𝒶 𝒽𝓊𝒿𝒶𝓃.❞ __________________________________________________ ⚠️ konflik ringan. ⚠️ dilarang keras plagiat cerita ini! ⚠️ awas typo dan beberapa kata kasar. 🍃 all foto by...