JeongCheol [3]

441 34 0
                                    

~o0o~



Pintu rumah besar milik keluarga Choi berbunyi dengan kuat membuat nyonya rumah tersebut berjalan menghampiri dan membuka pintu untuk melihat tamu yang datang secara tak di undang.

"Cari siapa ya—

Eoh? Jiyoung-ah?"

"Annyeong eomeoni"

"Aigo~
Jiyoung ternyata,
Mari masuk"

Yoshi hanya mengangguk dan mengikuti Jeonghan untuk masuk kedalam rumahnya.

"Silahkan duduk,
Bibi mau bikin minum dulu.

Yoshi mau minum apa—"

"Tidak usah eomeoni,
Aku kemari hanya ingin mengantarkan ini saja"

"Apa ini?"

"Oleh-oleh dari Jepang,
Paman Min memberikannya untuk mu"

"Jinjja?
Yoongi hyung memberikan ini untuk bibi?

Kau yakin, Jiyoung-ah?"

"Bukan paman sebenarnya,
Lebih tepatnya bibi yang memberikan nya.
Yang lain juga dapat"

"Sudah ku duga,
Tidak mungkin manusia kulkas mau memberikan ini.

Ck, bagaimana bibi mu tahan dengan manusia seperti nya?
Seharusnya aku tidak menyetujui pernikahan mereka"

"Hahaha.. Ha"

"Tapi tidak apa,
Sudah telanjur.

Sampaikan terimakasih dan salam bibi pada mereka ya?"

"Nde,
Kalo begitu aku permi—"

"Mommy"

"Ne?

Aigo~
Cantik sekali anak mommy yang satu ini"

"M-Mom~!"

"Kkkkk,
Wae??
Kan mommy benar.
Kamu itu memang cantik

Benarkan, Jiyoung-ah?"

"N-Ne?"

"Shiho,
Dia cantik kan?"

"Ne,
Cantik"

"Nah!
Jiyoung saja setuju"

"Mommy~!"

Jeonghan terkekeh sambil memeluk Shiho yang malu karena di puji.

Berbeda dengan Yoshi,

Dia hanya diam memandang interaksi anak dan ibu itu atau mungkin lebih tepatnya memandang Shiho yang begitu cantik hingga membuat nya terpukau beberapa saat bahkan jantung nya berdetak lebih cepat dari biasanya.

Entahlah tapi makhluk yang ada di depannya ini benar-benar cantik dan imut.

Namun yang terpenting sekarang dia harus segera pergi sebelum jantung nya meledek di tempat.

"Eomeoni"

"Nde?"

"Aku permisi pulang dulu,
Masih ada pekerjaan yang harus di lakukan"

"Aigo~
Cepat sekali.

Yaudah, Hati-hati
Jangan lupa sampaikan salam untuk paman bibi mu juga kedua orang tua mu"

"Nde,
Kalo begitu aku pergi dulu.

Permisi eomeoni"

Yoshi pergi meninggalkan Jeonghan juga Shiho yang masih menatap kepergian nya hingga hilang karena pintu yang tertutup.

"Mom"

"Yes, baby"

"Who is that handsome guy?"

"Oh—wait!
Handsome?

Siapa yang kau bilang tampan?"

"Itu,
Pria yang memberi mommy bungkusan tadi"

"Oh, dia?"

Shiho mengangguk.

"Kwon Jiyoung atau lebih tepat nya Yoshinori Kwon,
Anak sepupu mommy.

Paman Soonyoung"

"Jinjja?!
Pria tampan tadi anaknya paman Soonyoung?"

"Tentu, kenapa?
Kau menyukai nya?"

"I don't know but—

Jantung Shiho berdetak cepat saat melihat nya tadi"

"Kkkkk,
Wah sepertinya mommy akan mempunyai cucu sebentar lagi"

"Mom!!"

Jeonghan tertawa melihat wajah Shiho yang memerah padam karena godaan nya, sungguh Shiho itu benar-benar menggemaskan.

"But mom,
Why does he have two names?"

"Tentu saja karena dia lahir di Jepang!
Dia memiliki nama Jepang yaitu Yoshinori dan nama Korea Jiyoung.

Dia dan keluarga nya sempat tinggal di Jepang selama beberapa tahun"

"Ah, pantas saja wajahnya mirip orang Jepang.
Ternyata dia memiliki dua kewarganegaraan.

Tapi kenapa dia berbeda sekali dengan paman Soonyoung?"

"Wajahnya memang mengikuti Soonyoung tapi sifatnya mengikuti Jihoon.

Begitu pula sebaliknya dengan adik nya"

"Dia punya adik?"

"Mm, tentu saja.
Adiknya memiliki paras yang cantik sama seperti Jihoon tapi sifat nya terlalu mengikuti Soonyoung"

"Okay,
Aku paham"

"Kenapa kau bertanya seperti itu?
Kau seperti ingin melamar dia saja.

Atau jangan-jangan kau menyukai Jiyoung-ah ya?"

"MOMMY~!!!"





(Choi Shiho)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Choi Shiho)

#- Cantik?
#- mana wajahnya mirip Seungcheol lagi cuma kurang dimple nya sih.

Family Story Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang