~o0o~
•
•
•"Appa,
Sebenarnya kita mau kemana?
Appa bilang kita akan pergi melihat apartemen baru ku.Tapi aku merasa sepertinya aku di tipu"
"Siapa yang menipu mu?
Appa memang bilang kita akan melihat apartemen baru mu tapi nanti bukan sekarang.
Karena saat ini kita harus pergi menemui seseorang dulu""Siapa?"
"Kau akan tau nanti"
"Jadi,
Alasan aku berpakaian rapi karena appa dan eomma ingin membawa ku pergi?""Ne, Majayo"
"Ck,
Sebenarnya siapa yang ingin kalian temui sampai harus membawa ku pergi?""Masa depan mu"
"Ha?
Gimana gimana?""Sudahlah,
Kau diam saja dan tunggu""Terserah appa saja lah"
Malas, Yoshi terlalu malas untuk melanjutkan pembicaraan nya dengan Soonyoung. Dia tak mengerti sama sekali kemana appa dan eomma nya ini ingin membawa nya, bahkan adik dan sepupunya saja sedari tadi hanya diam seolah-olah mereka tau dan hanya dirinya sendiri yang tidak tau.
»»–««
•
•"Turun,
Kita sudah sampai""Restoran?
Appa, ini belum jam makan malam tapi kenapa appa membawa kami kemari?""Yoshi-ya,
Bisakah kamu diam dan tenang?Kemana Yoshi yang biasanya datar dan dingin, ha?
Kenapa hari ini kamu begitu cerewet?""Karena aku merasakan firasat buruk yang akan datang untuk ku!"
"Sudahlah,
Ayo masuk.Kemungkinan mereka sudah menunggu"
"Mereka?
Mereka siapa?""Diamlah, Yoshi
Kau akan tau saat kita sudah di dalam""Eomma,
Sebenarnya ini ada apa?""Jiyoungie,
Kamu tenang saja.
Ini demi kebaikan mu kok""Ck, sama saja.
Jiyoon-ah,
Apa kau tau sesuatu?""Aniyo"
"Jinjjayo?
Kenapa aku ragu dengan jawaban mu?
Seperti ada sesuatu yang kau sembunyikan dari ku""Terserah oppa saja mau percaya atau tidak,
Aku duluan.Kajja, Soonji-ya"
"Ck,
Sepertinya memang benar ada sesuatu yang mereka sembunyikan dari ku.
Tapi apa?"Lebih malas berpikir akhirnya Yoshi menyusul keluarganya, kepala sakit jika terlalu memikirkan apa yang terjadi di keluarga nya ini.
"Maaf kami terlambat,
Apakah kalian sudah menunggu lama?Jeonghan hyung, Cheol hyung?"
"Tidak juga,
Kami juga baru sampai sekitar 10 menit yang lalu""Paman? Bibi?
Bahkan kalian bertiga juga ada disini?
Ada apa ini?""Duduklah dulu,
Ada yang ingin kami sampaikan dengan mu.Jiyoung-ah"
"Aku?"
"Ne, Majayo"
"Baiklah,
Kita mulai saja ya?""Jiyoung-ah"
"Ne, appa?"
"Kamu,
Kami jodohkan dengan Shiho.Dan dua minggu lagi acara perjodohan kalian akan di laksanakan,
Mulai saat ini kalian akan tinggal bersama di apartemen yang appa belikan""Mwoya?!
Apa-apaan ini?
Kalian menjodohkan ku? Dengan Shiho? Yang notabene nya masih ada sedikit hubungan darah dengan ku??Kalian gila?!"
"Memangnya kenapa?
Toh kalian hanya sepupu jauh?
Apa salah nya?""Tapi appa—"
"Appa tidak mau mendengar penolak Jiyoung,
Lagi pula sebentar lagi kamu lulus kan? Yasudah, terima saja""Appa,
Aku masih ingin menikmati masa muda ku!Chan hyung saja yang lebih tua dari ku tidak seperti itu,
Kenapa aku yang harus berkorban?""Aku?
Ey~ aku berbeda""Beda nya dimana?!"
"Ck, ku bilang beda ya beda.
Sudahlah, terima sajaToh Shiho juga menerima nya"
"Karena memang itu permintaan nya"-batin mereka semua kecuali Shiho dan Yoshi.
Yoshi mengacak rambutnya frustasi dan menatap sedikit nyalang ke arah Shiho lalu duduk dengan emosi yang di tahan nya karena dia tidak ingin mengamuk.
"Akh!!
Terserah appa saja lah!
Aku malas berdebat""Baiklah,
Itu artinya kamu setuju.Dua minggu lagi acara akan di laksanakan,
Sebaiknya kamu mempersiapkan diri"Yoshi hanya berdehem karena jujur saja dia malas berurusan dengan hal seperti ini, ternyata firasat nya benar jika dia akan mendapatkan berita buruk dan dua minggu lagi kebebasannya akan di hilang seketika karena perjodohan bodoh ini.
"Sialan!
Aku benci ini semua"
KAMU SEDANG MEMBACA
Family Story
RandomBook ke-2 dari (The Charade) "Cerita mereka yang sudah bahagia dengan keluarga masing-masing" ~JeongCheol -> Lee Chan Mashiho Jeongwoo ~JunHao -> Jay ~SoonHoon -> Yoshi ~MinWon -> Sunoo ~Seo...