🌞SOLT : 07🌚

742 106 83
                                    

Pengen tau,kalian askot mana aja nih?

Maaf kalau ada typo🥺👉👈

Jangan lupa VOMENT ya^^





🌞🌚🌞🌚






Suara debuman,barang-barang yang rusak serta teriakkan beberapa orang yang ingin menyelamatkan diri terdengar ricuh.

Sosok berjubah hitam,sipelaku penyerangan dengan santai terus melemparkan kekuataannya. Tanpa rasa bersalah atau kasian sedikit pun.

Yoongi,Namjoon dan Hoseok yang baru saja sampai langsung membuat posisi hendak menyerang. Namun belum sempat mereka akan menyerang,sosok itu lebih dulu menyerang mereka.

Dengan refleks bagus,Yoongi dan Hoseok menghindar ke samping kiri dan Namjoon ke samping kanan,yang membuat kekuatan itu bukan mengenai mereka malah mengenai tanah.

Yoongi menggeram marah,ia melesat hendak menyerang tapi sosok itu menghilang membuat Yoongi tidak mengenainya tapi malah jatuh tersungkur karna sosok itu tiba-tiba dibelakang Yoongi dan menendangnya.

"Sialan!" Desisnya tajam.

Hoseok lantas membuat angin yang begitu kencang hingga membuat beberapa barang tersapu oleh anginya. Namun bukannya tumbang,sosok itu malah menahan kekuatan Hoseok,ia seolah sedang merasakan hembusan angin kecil.

Di belakang Yoongi susah payah menahan diri dari angin Hoseok,berkali-kali Yoongi mengumpati Hoseok karena membuat angin disaat dirinya masih disini.

Dengan perlahan,Yoongi berusaha menyingkir. Ia mengode pada Namjoon untuk menyerang. Namjoon mengangguk seolah mengerti.

Ia meletakkan tangannya ditanah,seketika tanah runcing nan panjang menjulang dan hampir mengenai sosok itu,namun serangan Hoseok dan Namjoon digagalkan olehnya yang malah membalikkan keadaan.

Hoseok dan Namjoon terpental cukup jauh. Yoongi yang melihat itu menggeram kesal. Dengan brutal,Yoongi menyerangnya.

Ia lantas mengubah pedangnya menjadi cambuk dalam sekali hempas. Cambuk yang terbuat dari api itu Yoongi ayunkan dan melilit pada sosok itu.

Cambuk yang mengobarkan api berwarna merah itu lantas menjadi biru bercampur merah. Sosok itu meronta kesakitan. Teriakkannya begitu lantang dan nyarig sampai-sampai membuat telinga berdenging.

"Peng- gang- gu."

Yoongi terpaku saat mendengar suara yang familiar itu keluar dari mulut sosok itu. Tak bisa dipungkiri lagi wajah terkejut Yoongi sangat kentara,terpampang jelas.

"Hyung,jangan mengendurkannya!"

Teriakkan dari Hoseok membuat dirinya kembali tertarik dari fikirannya. Ia lantas lebih mengeratkan lilitan cambuknya pada sosok itu. Yoongi memutar-mutarnya lalu menghempaskan keatas dan melemparkannya ke bawah sampai asap ditanah mengepul.

"Kalian tak apa?"

Mereka bertiga kompak menoleh pada Beom yang baru datang,sendiri.

"Dimana prof Lee dan Mr. Lee Hyunsik?" Tanya Namjoon.

"Mereka sedang ada urusan ditempat yang jauh." Balas Beom. "Apa kalian sudah mengalahkannya?" Tanya Beom saat melihat kepulan debu yang mengepul.

"Sepertinya." Balas Yoongi.

Sudah beberapa menit mereka menunggu akan kemunculan sosok itu dari balik asap,namun tak ada tanda-tanda sosok itu menampakkan dirinya.

"Aku rasa dia sudah pergi." Ujar Beom. "Aku tak merasakan kekuatan apapun." Tambahnya.

Shadow of the LightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang