🌞SOLT : 15🌚

536 85 94
                                    

-VOMENT jangan lupa!-

◦•●◉✿Happy Reading✿◉●•◦








-Flashback-

Siang ini,Hoseok dan Namjoon berjalan bersama menuju gudang. Namun ditengah perjalanan,langkah Hoseok terhenti membuat Namjoon juga ikut berhenti dan menoleh menatap Hoseok bingung.

"Ada apa,Seok?"

"Kau duluan saja,ada barang yang tertinggal." Ujar Hoseok dan diangguki oleh Namjoon.

Setelah kepergian Namjoon,Hoseok perlahan pergi berjalan membuntuti seorang Namja yang berjalan berlawanan arah dengan mereka. Entahlah,kenapa ia harus mengikutinya. Feelingnya berkata jika ia harus mengikutinya.

Pemuda itu masuk kedalam dapur,membuat beberapa pelayan menunduk dengan kedatangannya.

Hoseok berhenti dan bersembunyi dibalik tembok dekat pintu,ia sedikit memajukan tubuhnya,guna mendengar dan melihat apa yang akan pemuda itu lakukan di dapur.

"Ada apa Yang Mulia,sampai yang mulia repot-repot ke dapur? Kami akan datang jika Yang mulia memanggil kami." Ujar seorang pelayan dengan hormat.

Pemuda itu tersenyum tipis. "Kalian bisa pergi,aku akan membuat es yang istimewa untuk saudara ku."

Semua pelayan itu mengangguk dan pergi,membuat Hoseok sedikit menggeser tubuhnya agar tak ada yang tau dirinya disana.

Hati Hoseok menghangat mendengar penuturan pemuda itu yang tak lain adalah Jimin. Walaupun sikapnya berubah,tapi sebenarnya Jimin masih sama seperti Jimin yang dulu.

Hoseok tersenyum lega,feelingnya salah tentang hal ini. Tak seharusnya juga kan ia meragukan Jimin?

Namun senyumnya luntur digantikan dengan tatapan menyelidik saat melihat Jimin mengeluarkan botol kecil dan memasukkan isinya kedalam salah campuran es yang terpisah.

Hoseok tak bodoh untuk tau apa isi dalam botol itu,namun yang semakin membuatnya terkejut adalah ucapan Jimin.

"Adik kecil ku pasti senang saat hyung nya membuatkannya es yang dibuat penuh dengan cinta."

Tubuh Hoseok mendadak menjadi kaku.

Apa katanya tadi? Adik kecil?

Adik kecil?

"Jungkook!"


-flashback off-










🌞🌚🌞🌚












Kamar Hoseok yang biasanya nampak sepi,kini berubah menjadi sedikit bising akibat semua member kecuali Jimin,yang tengah dilanda panik karena Hoseok keracunan.

"Namjoon,ajak Yoongi untuk mengambil air hangat di baskom,dan tolong buatkan minuman dari air lemon hangat dan tambahkan madu." Perintah Seokjin dan diangguki keduanya.

"Tae,Jungkook,tolong bantu aku melepas baju atasan Hoseok."

Jungkook dan Taehyung mengangguk. Taehyung bertugas memegangi tubuh Hoseok dan Jungkook yang melepaskannya.

Seokjin lantas mengecek denyut nadi Hoseok yang melemah. Wajahnya kentara sekali jika ia tengah dilanda khawatir.

Tak lama,Namjoon dan Yoongi datang. Seokjin lantas menerima baskom yang diberikan Namjoon,ia lantas menaruhnya diatas nakas,dan kembali menerima gelas yang disodorkan oleh Yoongi.

Shadow of the LightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang