✧･ﾟ:*DIFFERENT [Luffy X Reader's]*:･ﾟ✧

♡13♡

"Aku terlalu tua untukmu ya Roronoa-san?"  Tanya si wanita lagi.

"Nona Robin yang terhormat, bisakah kau diam aku sedang berlatih, dan jika kau tertarik kepadaku silahkan saja tidak ada yang melarangmu." Ucap Zoro.

Dan obrolan itu di tutup dengan kekehan dari Robin, karena melihat sikap Zoro yang menurutnya lucu.

.
.
.

❀~

.
.
.

"Ada masalah?" Tanya Zoro sambil menghampiri Luffy yang tengah memperhatikan suasana lautan di malam hari.

Luffy hanya melirik sekilas ke arah Zoro dan berbalik menatap lautan lagi, tak ada niatan untuk menjawab pertanyaan Zoro tadi.

"Tak mau bercerita ya." Ucap Zoro yang berhenti tepat di samping Luffy dan ikut memperhatikan lautan.

"Tak ada masalah yang harus di ceritakan." Ucap Luffy tanpa mengalihkan pandangannya dari arah laut.

"Begitu ya..." Ucap Zoro sama halnya dengan Luffy yang masih menatap lautan tanpa mengalihkan pandangannya.

Sudah 5 menit lebih mereka dalam kondisi seperti itu, diam membisu sambil menatap laut malam, tak ada satupun dari mereka yang mau memulai obrolan walaupun hanya sekedar basa basi, mereka berdua fokus menatap laut malam, yang seakan lebih menarik.

Luffy menarik nafas dalam dan mengeluarkan nya dengan perlahan, ia mulai memejamkan matanya dan menikmati hembusan angin malam yang menerpa wajahnya.

"Zoro..." Panggil Luffy dengan suara yang lirih masih dengan memejamkan matanya.

"Hm." Jawab Zoro tanpa mengalihkan pandangannya dari laut.

"Apakah aku pantas untuk (Name)?" Tanya Luffy yang perlahan membuka matanya dan menengok ke arah Zoro, menunggu jawaban dari lawan bicaranya.
.
.
.
.
.

Pintu kamar wanita terbuka dan masuk lah (Name) ke dalam ruangan itu dengan ekspresi yang terlihat sedih, membuat Nami dan Robin yang ada di dalam ruangan itu heran dengan sikapnya.

"Bertengkar dengan Luffy?" Tebak Nami.

"Tidak bertengkar kok, hanya saja... " Ucap (Name) menggantungkan kalimatnya yang membuat Nami dan Robin penasaran akan kelanjutannya.

"Hanya saja?" Tanya Nami.

"Ahh bukan apa apa, tak usah di pikirkan." Ucap (Name) yang langsung memaksakan senyum ke arah Nami dan Robin.

Nami yang mendengar itu langsung mengkerut kan keningnya tanda ia tidak suka dengan sikap (Name) saat ini.

"Huhhhh... Aku tak tau apa masalah kalian, tapi segera lah selesaikan, entah kenapa aku tidak terlalu suka  saat melihat kau dan Luffy sedang ada masalah seperti ini." Ucap Nami.

"Aku pun tidak suka." Gumam (Name) sangat pelan sehingga tak dapat di dengar oleh Nami dan Robin.

"Kau berbicara sesuatu?" Tanya Nami.

"Tidak." Jawab (Name) cepat.
.
.
.
.

Hening untuk sesaat.

"Kalian tahu?! Tadi sebelum ke kamar aku melihat Luffy dan Zoro sedang mengobrol, sepertinya obrolan itu sangat penting karena terlihat dari raut wajah mereka, tapi sayangnya aku tak mendengar jelas apa yang mereka obrolkan, dan itu membuat ku penasaran dengan apa yang mereka obrolkan, sampai sampai raut wajah mereka terlihat begitu serius." Ucap Nami yang berbasa basi untuk membuyarkan keheningan antara mereka.