ADELLEO||20

3.9K 344 27
                                        

"simpel saja cukup melihat senyum mu itu sudah sangat berarti bagi ku"
~Adelleo saguna Athallah.

••••••

"Yuhu, Daniel"teriak diva menggeleng keseluruhan penjuru kelas.

"Berisik va"ujar Kiya yang baru saja datang bersama Vina Alia dan zea.

"Hehehe"

Bel istirahat memang sudah berbunyi dari lima menit yang lalu dan para perempuan pun memutuskan untuk kekelas para laki-laki saja toh mereka juga masih belum lapar.

"Masuk aja"ujar Kiya melangkah masuk dalam kelas itu yang disusul oleh diva dkk.

Dan terlihat empat laki laki yang sedang tertidur dengan gaya yang sungguh estetika ada yang tidur di lantai dengan kaki yang terangkat kekursi  ada yang tidur sedang mantalan tangan teman nya dan ada juga yang tidur dengan tenang dikursi..

"Tidur ternyata"gumam Vina berjalan mendekati Rafael,ia berjongkok menyamakan tinggi nya dengan sang kekasih yang sedang tidur terlentang dilantai.

"Fael"ujar Vina menepuk pipi Rafael namun tidak ada gerakan sama sekali oleh sang empu dan kini tangan nya beralih mengusap Surai rambut Rafael dengan lembut.

"Udah Vin biarin aja mungkin kecapean"ucap diva menduduki dirinya dikursi pojok ..

Hingga beberapa menit mereka menunggu namun tidak ada tanda tanda salah satu dari para laki-laki itu bangun."kerjain aja yu"ajak diva .

"Maksud Lo"bingung Vina .

"Udah liat aja, bentar ya"ujar diva berlari ke luar kelas yang entah pergi kemana.

"Perasaan gw engga enak"ujar Kiya yang diangguki oleh mereka,hingga tidak berselang lama diva kembali dengan sepiker ditangannya.

Ia berjalan mendekati kerumunan laki laki itu mengambil nafas panjang bersiap untuk mengeluarkan suara membahana nya"tutup telinga"ujar zea yang langsung dilakukan mereka.

"KEBAKARAN,KEBAKARAN"teriak diva .

"Kebakaran mana kebakaran"ujar Daniel linglung menuleh kesana kemari.

"Kebakaran"ucap Rafael langsung berdiri.

Sama hal dengan Leo dan Natha mereka langsung terbangun dengan mata yang memerah,hingga disaat mereka tau bahwa sedang dikerjai wajah mereka langsung berubah menjadi datar.

"Hffft,hahahahaha,muka lo semua lucu"tawa diva kencang.

"DIVAAAAAAA"teriak Daniel berlari mengejar diva yang kini sudah mengacir pergi keluar karena ia tau akan diamuk oleh para harimau ini.

Tanpa berminat melihat aksi kejar-kejaran didepan nya Natha berjalan mendekati Alia lalu merebahkan kepalanya dengan bantalan paha Alia yang sedang duduk dilantai.

"Usapin"ujar Nathan mengambil tangan Alia .

Tanpa bantahan Alia mengusap Surai rambut hitam Nathan dengan sayang hingga suara deru nafas teratur terdengar yang berarti Nathan sudah kembali tidur.

"Cape banget kayanya"ucap alia melihat setiap rincian wajah tampan sang kekasih.

Sedangkan leo dan Kiya mereka memilih pergi ketaman belakang sekolah,setelah sampai Kiya langsung menduduki dirinya dibawah pohon belimbing yang diikuti oleh leo.

ADELLEO||ON GOINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang