duapuluhdua

12.4K 718 12
                                    

TYPO BERTEBARAN DIMANA-MANA!!!

HAPPY READING❤️❤️❤️

****

Keesokan harinya dimana Ara sudah di perbolehkan pulang dengan syarat harus perbanyak istirahat dan rutin meminum obat nya.

Kini di perjalanan pulang hanya Anita dan juga Ara tak lupa pula supir,Damian saat ini berangkat sangat pagi ke kantor untuk menyelesaikan beberapa berkas penting,dan Kefan yang tak bisa mengantar Ara pulang karna harus pergi sekolah.

"Mom besok Ara sekolah yah"pinta Ara.

"Gaboleh dulu sayang tunggu kamu benar-benar pulih baru bisa masuk sekolah lagi yah"ucap Anita lembut tak lupa pula tangan nya mengusap kepala sang putri.

Ara hanya mengangguk pasrah dan menyandarkan kepala nya di bahu sang mommy.

Setelah beberapa menit akhir nya mereka sampai di mansion mereka,Ara pun segera keluar dan di bantu oleh sang mommy.

******
"Woy goblok itu musuh di belakang lu bego"umpat Satria.

Saat ini Satria,Vano,dan juga Kefan sedang mabar ml ,kelas mereka saat ini jamkos itu lah mereka gunakan untuk mabar.

Lain hal nya dengan Alex dan juga Alric mereka hanya sibuk dengan kegiatan nya masing-masing.Alex yang fokus dengan benda pipih nya dan Alric yang saat ini tertidur.

"Vano bangsat kalau gatau main mending lo gausah ikutan tadi"kesal Satria karna Vano hanya menjadi beban di tim mereka.

Vano mendelik mendengar ucapan satria"heh sumbing ngaca sono"sarkas Vano membuat Satria melototkan matanya.

"Tuh mulut lemes amat ye bilangin gue sumbing,mau gue cipok tuh mulut"frontal Satria.

Vano bergidik ngeri mendengar ucapan sahabat setan nya satu ini.

"sSama-sama beban gausah banyak bacot,liat noh musuh banyak datang"ucap Kefan pedas membuat mereka berdua mengelus dadanya sabar.

disisi lain

seorang pria dan dua wanita sedang berada di sebuah ruangan .

"gimana rencana kita selanjut nya?"tanya wanita yang satunya.

"yang pasti nya gue bakal buat dia sengsara dan bakal ingat kejadian ini seumur hidup nya"ucap wanita satunya dan tersenyum miring.

sedangkan sang pria hanya duduk di sebuah kursi dan mulut nya tak berhenti mengisap benda nikotin.

"biarin dia bersenang-senang dulu ,setelah itu kita buat dia di benci oleh orang-orang dan keluarganya.Setelah dia uda hancur, perlahan-lahan kita hancurkan keluarganya juga"ucap pria tersebut.

Diantara dua wanita tersebut salah satu dari mereka tersenyum misterius.

"setelah itu kita bakal bongkar rahasia terbesar nya bahwa dia sebenar nya bukan ara yang asli"ucap wanita yang tersenyum misterius.

sedangkan wanita yang satu nya hanya diam dengan wajah datar nya "gue balik ke kelas "ucap wanita itu dan mencium bibir sekilas sang kekasih lalu pergi meninggal kan ruangan tersebut.

"dia benar-benar bodoh"ucap wanita itu

"udalah honey kita hanya menjadikan dia alat"ucap pria tersebut dengan smirk nya.

setelah itu mereka melanjutkan kegiatan mereka.

Ketiga nya tak sadar bahwa ada seseorang yang mendengar percakapan mereka.

Transmigrasi AfifahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang