〖Only Sad Ending ✡ 20〗

137 24 0
                                    

Only Sad Ending
Chapter 20

Budayakan Vote dulu sebelum baca
(◍•ᴗ•◍)

"Baiklah, saya mengerti situasinya. Pengawalan khusus untuk Nona Tsumiki?" tanya Ijichi lalu membaca ulang daftar ketersediaan penyihir jujutsu.

"Tapi yang tersedia hanya tingkat 2."

Diseberang, Megumi membalas dengan agak kesal. "Tingkat 2?"

"Karena jumlah korban melebihi perkiraan kami, kami pun harus mengevaluasi tingkat kutukannya." kembali ke tempat Ijichi berada, ia memindahkan ponselnya ke telinga kanan.

"Melihat perkembangan Itadori, kalian pasti akan dipasangkan untuk misi. Tapi jika sudah terlalu bahaya, penyihir tingkat dua tak mampu mengatasinya."

"Misi ini terlalu bahaya untuk kalian. Aku pribadi menyarankan kalian untuk mundur."

Megumi menjauhkan ponselnya dan mulai berpikir untuk memilih pilihan. Tak mungkin dia menjaga Tsumiki sementara misi ia serahkan kepada Nobara dan Itadori. Tapi jika tidak kembali, dia khawatir Tsumiki kenapa napa. Terlebih Gojo akan kembali seminggu lagi, dan Yuri ditugaskan di Okinawa.

"Tak mungkin aku meminta bantuannya! Masalahnya adalah waktu! Ini kutukan yang membunuh target yang telah ia tandai!"

"Tak ada gunanya menjaga mereka dari dekat! Aku harus segera membasmi kutukannya." Megumi terus beradu dengan pikirannya dampai tak sadar dua rekannya sudah menunggu di depannya sambil berjongkok.

"Kenapa kau menghubungi Ijichi?" tanya Nobara.

"Kak Tsumiki baik baik saja?" gantian Itadori yang bertanya.

"Tenanglah, tak apa. Selain itu, tingkat kesulitan misi ini sudah meningkat. Misi ini akan diambil oleh penyihir lainnya. Maka dari itu, kalian pulanglah."

Itadori dan Nobara akhirnya pergi kembali ke SMA Jujutsu, meninggalkan Megumi seorang diri di depan supermarket yang beralasan untuk berpamitan dengan Pak Takeda.

Pada malam hari, Megumi menjalankan misi berbahaya itu seorang diri. Ia menuruni pinggiran jembatan untuk memasuki penghalang milik kutukannya. Prosedur sangat penting, jadi ia melakukannya dengan penuh ketelitian.

Dia terlalu fokus.

Sampai tak sadar kalau dia dibuntuti oleh duo kocak, Nobara dan Itadori.

"Ugh... Kalian disini?"

"Kau pasti sudah tidak waras kalau sampai tak menyadari keberadaan kami." balas Nobara sambil menyilangkan tangannya di depan dada.

"Ya, kau tak perlu cerita segalanya. Tapi setidaknya bergantungkah dengan kami."

"Kita teman kan?"

Megumi terdiam sesaat sebelum akhirnya bercerita yang sebenarnya mengenai Tsumiki. Mulai dari faktia bila ia terbaring koma sampai usahanys mencari kutukan yang menyebabkannya seperti itu.

Nobara dan Yujipun mengerti kondisi dan segera memotongnya agar Megumi tidak semakin sedih.

"... Dasar kalian..."

Only Sad Ending • JJK FanfictionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang