Only Sad Ending
Chapter 02
•
Budayakan Vote dulu sebelum baca
(◍•ᴗ•◍)
•
Semenjak Megumi menginjak usia 6 tahun dan masuk bangku SD, Toji juga nyonya Fushiguro tidak pernah pulang. Tsumiki terkadang bertanya kemana ayah ibunya pergi kepada Yuri, tapi dia tidak tau. Megumi malah tidak pernah tanya.
Padahal Yuri tau kalau Toji bekerja di sebuah organisasi dan tinggal di sana. Uang hasil ia bekerja selalu diberikan kepada yuri sebanyak 3/4 dari keseluruhan gaji. Sebaik mungkin, uang itu Yuri gunakan untuk membiayai kehidupannya, Megumi juga Tsumiki. Walau kadang krisis uang juga sering dia alami.
Yuri sendiri sering bertanya tanya, kenapa Toji tidak pernah berusaha bertemu Megumi atau Tsumiki. Megumi saja sampai lupa bagaimana rupa ayahnya itu.
#JUSTIEFORTOJI
#POORTOJI
#TOJITERLUPAKAN
"Yuri, kamu punya waktu?"
Baru saja di omongin. Bocah berambut landak muncul di pintu kamar Yuri. Yang punya kamar sibuk bermain catur dengan Akuma di lantai. Megumi kelewat kaget mengetahui makhluk bertubuh hitam mengerikan dan rambut merah maroon panjang di hadapan Yuri. Panjangnya bahkan sampai menyentuh kaki meja belajar yang sesikit jauh dari posisi mereka bermain catur.
"Ugh... Astaga..."
"Akuma, nanti main lagi ya?" Kutukan itu mengangguk lalu menghilang begitu saja dari pandangsn Megumi.
"Maaf maaf, ada apa, keponakanku yang manis??" Tanya Yuri kepada Megumi sembari mendekatinya.
Megumi mendongak sedikit. "Ayah itu bagaimana?"
Tumben, pikir Yuri.
"Ayahmu itu... Laki laki paling menjengkelkan. Dulu dia dingin kepadaku karena Akuma tak sengaja melemparnya keluar rumah. Lalu membentaknya. Selama seminggu penuh dia menjauhiku karena marah. Konyol kan?" Megumi cuma mengangguk.
Yuri berusaha tersenyum lembut meski sebenarnya dia agak kesal. "Untung anak mu, Toji. Kalau bukan, ku piting dia sampai leher belakangnya patah."
"Apa ayah jelek?"
"Ya dia jelek, sampai aku ingin kasih sayangnya sebagai kakak hanya untukku seorang." jawab Yuri asal walau itu memang kenyataan.
Ga percaya? Sama, saya juga.
Oh ayolah.
Toji Stan mana yang nggak mimisan melihat husbu mereka pakai baju sehari hari yang 'mengundang nafsu'?
Apalagi kalau shirt-less dan baru selesai mandi.
Ditambah tatapan menggoda iman lagi.
Mampus kan?
Megumi memiringkan kepalanya, tanda ia tidak mengerti. Yuri cuma tersenyum. "Suatu saat, kamu bakalan ngerti kok."
• • •
Yuri POV.
Mataku...
KAMU SEDANG MEMBACA
Only Sad Ending • JJK Fanfiction
Fiksi Penggemar"Cinta adalah kutukan paling sulit diakhiri, dan bodohnya aku melakukan hal itu." - Gojo Satoru "Menyukaiku bukanlah kesalahan, Satoru. Tapi dunia saja yang salah memandang kita." - Zen'in Yuri "Apa ini harus diakhiri? Mengapa?" "Karena aku tau. Mes...
