Bagian 20. [Pengembalian Hak]

8.4K 805 6
                                    

•H a p p y R e a d i n g•
Jangan lupa bantu vote&comment^^



-Red Castle-

Seline terus membuat ramuan untuk ia suntikkan keseluruh makhluk yang ia jadikan bahan percobaan. Banyak dari bangsa werewolf yang sudah Seline culik dan ia sekap dikerajaan Martin itu, para rogue yang menyerang manusia adalah hasil ciptaannya. Seline membuat ramuan dari darahnya dan juga darah Gavin untuk disuntikkan kesetiap werewolf, penemuannya itu sukses membuat para werewolf percobaannya menjadi kuat dan tahan akan wolfsbane ataupun peluru, kekuatan mereka menjadi 2x lipat lebih kuat dari sebelumnya. Dan tentu saja membuat para werewolf itu hilang kesadaran dan menjadi budak setianya Seline.

Gavin sudah tidak memiliki tenaga, sihirnya pun tidak berfungsi dalam ruangan itu, karena kekuatan Seline yang meresap segala bentuk sihir disana. Sejak ia disekap, entah sudah berapa kali Seline memgambil darahnya, entah sudah berapa kali pula ruangan itu meledak karena percobaannya.

"Hentikan semua ini Seline" lirih Gavin.

"Sudah sejauh ini? Tidak akan sayang," ucap Seline.

Sudah berapa kali juga wanita gila itu memaksa Gavin untuk melakukan hubungan intim dengannya, terkadang Gavin seperti terhipnotis dan menuruti segala permintaan Seline, Gavin pikir mungkin itu adalah efek dari ramuan yang Seline suntikkan padanya.

"Harusnya dulu kau ikuti saja rencanaku Gavin. Mungkin sekarang dunia sudah ada digenggaman kita." Godanya sambil duduk dipangkuan Gavin.

"Saat aku berhasil menaklukkan Alpha Lightmoon Pack, aku yakin kita akan semakin mudah menghancurkan dunia manusia bukan? Dia adalah Alpha terkuat didunia immortal." Tambahnya.

"Aku hanya harus menculik matenya itu, apa kau tahu siapa matenya?" Tanyanya.

Gavin hanya diam, dia tidak akan menyebutkan nama Arumi pada Seline, ditambah wolf dalam diri Arumi masih terkunci. Sudah pasti Arumi akan kalah dengan Seline bukan.

Seline bangkit dari pangkuan Gavin, ia mulai mengambil suntikkan baru dan mengisinya dengan ramuannya itu lalu ia suntikkan kepada Gavin. Seketika dalam sedetik tubuh laki-laki itu mengejang hebat, tak lama Gavin mulai kehilangan kesadarannya.


-Lightmoon Pack-

Keadaan Arumi sudah baik seperti semula, kulitnya yang melepuh sudah kembali mulus. Satu hal yang membuat Arumi kaget adalah saat ia sampai di Pack, segala dekorasi sudah terpasang rapih.

Noah memberitahunya bahwa acara pengangkatan Luna akan dilaksanakan besok, Grace meminta izin pada Noah agar ia bisa menemani Arumi. Tentu saja Noah memberi izin, namun ada ancaman pula yang terselip, ia akan membunuh Grace jika gadis itu berani membocorkan identitas mereka kedunia manusia. Grace berjanji akan nyawanya bahwa ia akan mengunci rapat mulutnya itu.

Saat ini Arumi sedang mencoba gaun yang akan ia kenakan besok, gaun berwarna merah maroon dengan pecahan berlian yang menghiasi dibagian dadanya. Grace tampak takjub dengan gaun yang sedang Arumi kenakan.

"Aku yakin harga gaun ini seharga mansion ayahku" ucapnya sambil melipat tangan didada. Arumi hanya tersenyum mendengarnya.

"Grace, apa kau tidak ingin meminta izin ayahmu? Bilang saja kau menginap dirumahku."

My Precious LunaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang