My Precious Luna

Bagian 6. [Awal Pertemuan 2]

•H a p p y R e a d i n g•
Jangan lupa bantu vote&comment^^
•
•
•

Light Moon Pack.
Noah sedang bersiap-siap hendak pergimenuju cafe pamannya itu, entah kenapa dia ingin cepat-cepat sampai di cafe itu. Kemeja hitam polos serta celana panjang abu-abu dengan motif kotak-kotak yang ia kenakan membuatnya terlihat sangat tampan. Setelah selesai berpakaian Noah menemui Eldrick dan James, beta dan gamma nya tersebut didepan istana.

"Panggil aku Noah jika berada didunia manusia" perintahnya pada beta dan gamma nya itu.

Mereka mulai berlari dengan cepat untuk sampai ditempat mereka memarkirkan mobil, letak istana yang berada jauh didalam hutan terlarang jelas tidak bisa membuat mereka membawa mobil sampai kedepan istana. Noah duduk disisi kanan depan, Eldrick mengendarai disisi sebelah kiri dan James dibangku belakang, mereka mulai pergi kearah cafe paman Mike. Perjalanan menuju cafe memerlukan waktu hingga dua jam lamanya, mereka berangkat saat matahari masih menampakan diri, lalu sampai saat matahari sudah menyembunyikan dirinya dan langit menjadi gelap. Mereka memarkirkan mobil tak jauh dari cafe, berjalan dengan santai kearah cafe. Banyak pasang mata yang memperhatikan mereka, terutama para wanita.

Paman Mike melihat Noah dari jendela cafe nya, dengan sigap ia menghampiri keponakannya itu, "Selamat datang alpha" sambut paman Mike kepada Noah dengan suara bisikan.

"Sudah sering ku katakana jangan seperti itu paman. Aku ini keponakanmu!" jawab Noah.

Noah memasuki cafe dan duduk dibangku yang tepat berada dibarisan tengah paling depan panggung kecil tempat live music berlangsung. Belum ada yang mengisi panggung itu untuk saat ini.

Tak terasa hari sudah semakin gelap, jarak cafe paman Mike dan kampus Arumi memang lumayan jauh dan memakan waktu. Memerlukan waktu satu jam untuk sampai disana, namun memerlukan waktu 30 menit jika dari rumah Arumi. Arumi memperhatikan Grace dan Michael yang tertidur dikursi belakang penumpang, sementara Arumi kembali menikmati hembusan angin malam. Saat sudah dekat dengan cafe, Arumi mencari keberadaan mobil Gavin. Arumi yang melihat mobil Gavin ditempat parker langsung meminta supir taksi untuk menurunkannya disana, supir taksi memberhentikan mobilnya dipinggir jalan. Arumi membayar tagihan taksi dan membangunkan kedua temannya itu lalu keluar dari dalam mobil. Arumi langsung memeluk Gavin ketika pria itu baru saja keluar dari mobilnya. Grace mengucapkan salam sambil berjabatan tangan dengan senyum sumringahnya.

"Lepaskan...senang kamu" ejek Michael yang dibalas tatapan sinis Grace padanya.

"kau selalu saja iri padaku!!" Lanjut Grace.

Grace dan Gavin sibuk merapihkan penampilan Arumi, Grace mengeluarkan beberapa alat makeup dan lipstiknya lalu dipoleskan dengan tipis kewajah cantik sahabatnya.

"Cantik" ucap Michael sambil memandangi Arumi dengan mulut yang berbentuk 'O'

Arumi hanya membalas senyuman kepada Michael. Mereka yang sedang berada ditempat parker langsung berjalan menuju cafe. Cafe selalu ramai saat Arumi mengisi live music dihari tersebut, orang-orang berdatangan untuk menikmati suara merdu milik nya. Banyak makhluk immortal dan manusia yang hadir di cafe itu. Salah satunya adalah alpha Cris dari Goldmoon Pack yang dating bersama seorang wanita. Saat jarak Arumi semakin dekat dengan cafe, tercium aroma lavender berpadu dengan mint yang sangat memabukan dipenciuman Noah dan Kent.

'Ada mate kita disini Noah' mindlink Kent kepada Noah.

'Iya aku juga menciumnya, tapi siapa? Tadi tidak ada aroma apapun'

'Mungkindia ada diluar'

'Baiklah kita tunggu Kent'

'Cari dia, bodoh! Siapa tahu dia bukan pengunjung!' Perintah Kent. Kent yang sedari tadi melompat-lompat senang didalam sana menyebabkan Noah menjadi sakit kepala.

'Tidak, aku yakin dia pengunjung cafe, wanginya semakin tercium.' bantah Noah

'Ck!!' decih Kent lalu memutuskan mindlinknya.

Serigala ini selalusajatemprament, batin Noah.

Lonceng pintu masuk cafe berbunyi, Arumi berjalan memasuki cafe bersama Gavin dan dua temannya, Noah menyadari bahwa wangi itu berasal dari tubuh Arumi. Namun apakah Arumi juga merasakan kehadiran matenya? Tidak, Arumi benar-benar tidak merasakan apapun, satu hal dari darah werewolf ditubuhnya yang berguna adalah pendengaran yang tajam. Arumi menyadari bahwa ada Cris disana duduk dimeja nomor dua baris sebelah kiri. Cris yang menyadari kehadiran Arumi selalu menatapnya tajam membuat Arumi takut dan risih.

'Dia cantik sekali Noah. Tapi kenapa dia bersama vampire sialan itu?'

'Aku tidak tahu, kau diam lah Kent, aku akan mencaritahu' Noah memutuskan mindlink nya dengan Kent.

Arumi menyapa ramah paman Mike dan berjalan menuju panggung kecil tempat biasa dia bernyanyi. Gavin, Grace dan Michael duduk dimeja kedua sebelah kanan dari depan panggung, Arumi mulai mengecek mic yang akan ia gunakan.

"Halo selamat malam. Apa kabar semua?" Sapa Arumi pada pengunjung cafe.

"Kabar baik Arumi" sahut salah satu pengunjung, Arumi hanya membalas dengan senyuman indahnya.

'Robek mulut pria itu Noah! Lancang sekali dia tersenyum kearah mate ku!' Mindlink Kent secara tiba-tiba. Noah hanya memijat kasar keningnya mendengar celotehan wolf nya.

"Baik aku mulai dengan request-an lagu pertama ya.." sambil membuka salah satu kertas yang terlipat dikotak tempat para pengunjung menuliskan lagu request an mereka.

Ah shit!! Kenapa harus lagu ini. Bagaimana jika Cris brengsek itu merasa ini lagu untuknya, batin Arumi.

Alunan gitar mulai terdengar mendampingi lagu yang akan Arumi bawakan.

(Blackpink, Rose - Gone)
I thought that you'd remember, but it seems that you forgot
It's hard for me to blame you when you were already lost Oh, yeah, I'm tired of always waiting, oh, yeah, yeah

I see you changed your number, that's why you don't get my calls, I gave you all of me, now you don't wanna be involved Oh, yeah, yeah, I really gotta face it, oh, yeah, yeah

I just wanna be the one
But to you, we're already done
Tell me, why'd you have to hit and run me
Now I'm all alone crying ugly
You broke my heart just for fun
Took my love and just left me numb
Now it's eight in the morning, hate in the morning (all because of you)

Another story that's sad and true
I can feel the pain, can you?
You had to be the one to let me down to color me blue
Hate to see you with someone new
I'll put a curse on her and you
Ain't no looking back, now you're dead and gone My love is gone too

Noah menikmati suara mate nya dengan serius, Arumi benar-benar bernyanyi menggunakan hatinya, suasana menjadi terbawa oleh lagu yang Arumi nyanyikan, dengan rasa sakit yang Arumi dalami mampu membawa para pengunjung merasakan itu. Benar- benar bakat yang hebat. Gavin hanya melihat sinis kearah Cris yang sedang memperhatikan Arumi dan tidak memperdulikan wanita disamping nya. Sementara Arumi masih terus menyanyikan lagu yang ia bawakan. Selesai mengisi acara Arumi mendekati Gavin, Grace dan Michael. Gavin menyadari bahwa mood adiknya itu sungguh tidak bagus karna ada Cris disana.

••••••••

•