8. Setuju/Tidak Setuju

1.7K 113 0
                                    

Karena masih dalam waktu Pawat yang di skors, jadi dia tidak memiliki kegiatan ke kampus. Harinya membosankan, hanya bermain game dan merebahkan dirinya di kasur kebanggaan.

"Abang, hari ini mau ngapain?" Tanya Gulf yang sedang mendudukan dirinya dengan Pawat yang tiduran di pahanya.

Gulf dengan penuh sayang mengusap rambut anaknya.

"Tadi Abang udah ajak Daddy buat nge-gym, tapi Daddy lagi ke kantor buat tanda tangan berkas dulu momm" jelas Pawat.

Pawat menarik tangan Gulf yang digunakan untuk mengusap kepala Pawat untuk di peluk.

"Kalau gitu ajak Winnie, mungkin aja dia mau" ide Gulf.

"Hahaha mommy nggak lagi ngelawak kan? Mana mau anak manja itu nge-gym" hina Pawat.

Win yang sedang turun dari tangga mendengar penuturan Pawat.

"Siapa yang kau sebut anak manja hah?" Ucap Win tak terima.

"Tuh kan sukanya marah-marah, kaya anak cewek lagi pms" sindir Pawat.

Brukkk

Win melempar bantal sofa ke muka Pawat.

"Ngapain si, main lempar-lempar aja" sewot Pawat

Gulf hanya memperhatikan mereka, karena sudah males meladeni mereka.

"Itu Daddy" ucap Gulf menghentikan aksi mereka.

Melihat ke arah Mew yang baru pulang.
Win langsung berlari ke arah Mew, memeluk ayahnya dari arah depan layaknya bayi orangutan.

"Daddy darimana?" Tanya Win polos

"Dari kantor sayang, Daddy harus menandatangani berkas penting, jadi Daddy mau nggamau harus ke kantor"

Mew berjalan dengan win yang ada di pelukannya menghampiri anak sulung dan istrinya yang sedang duduk di sofa ruang tamu.

"Dadd, ayo jadi nge-gym ngga, lama banget. Abang udah nunggu daritadi tahu" Pawat sudah bosan menunggu.

"Iya ayo, baru aja di tinggal sebentar udah marah-marah" jawab Mew

"Winnie ikut Daddy ayo" ajak Mew ke anak bungsunya.

Win langsung melepaskan pelukannya.
Memasang senyum manisnya agar karena tidak mau ikut ayah dan kakaknya.

"Eem ngga deh dadd, kasian Mommy di rumah sendiri. Winnie mau nemenin Mommy saja" alasan

"Halahh bilang aja males" sindir Pawat

"Iih ngga ya, Winnie kan anak baik. Win kasian kalau ninggalin Mommy sendirian, iya kan mom" minta pembelaan dari ibunya.

"Winnie boleh kok ikut Daddy sama Abang" goda Gulf

"Mommyyyy~"

"Yasudah kalau tidak mau, ayo bang siap siap" Ucap Mew.



🌻🌻🌻

Win memilih untuk rebahan sembari menonton Netflix di Ipad-nya ditemani Mommynya. Mereka memang memiliki hobi yang sama, manja kepada daddynya, suka menonton film, dan doyan makan. Memang Win adalah duplikat Gulf.

"Momm, kalau Winnie ingin menjadi model mommy setuju tidak?" Ucap win tiba-tiba.

Gulf mengernyitkan dahinya.


"Hmm memangnya kenapa sayang? Apa Win tidak mau jika melanjutkan perusahaan Daddy?" Tanya Mommynya.

"Mau momm, cuma Win juga ingin menjadi model. Win akan tetap melanjutkan bisnis Daddy kok" ucap Win meyakinkan Gulf.

Future Family (MEWGULF)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang