🦋: Nasi, petani, biji semangka

575 139 33
                                    


🦋🦋🦋


Masih dengan liburan bersama buna, kiddos, dan juga om mark. di pagi hari ini di hotel, kiddos, buna, dan juga om mark sedang menikmati sarapan mereka.

Oh tentu saja tidak setenang dengan apa yang kalian pikirkan.

Kalau kalian lupa kiddos adalah anak iblis berparas anak malaikat.

"Oh god! Leeso jangan lari-lari!"

Dahyun memekik frustasi saat sedang menyuapi leeso lantaran si kecil ini aktif berlari-lari dan menyapa tamu-tamu di hotel, dan bahkan turis yang menginap di sana pun disapa dengan riangnya.

"Halo selamat pagi! Leeso sedang mam." ujarnya girang.

Bahkan tak jarang siapapun yang leeso sapa akan memekik dengan gemas. "Astaga, lucu sekali! Hai adik kecil, selamat pagi."

Jika mendapat respon leeso akan tersenyum dengan lebar dan menunjukan keimutannya.

"Owalah semprul!" sungut dahyun melihat tingkah leeso.

Belom sampai disitu kali ini leeso mulai caper lagi ke bule-bule yang sedang sarapan juga.

Tapi seketika leeso terdiam dari tingkahnya, dan tatapan nya seperti kebingungan, dahyun sendiri sedang mengawasi leeso, takut leeso tiba-tiba berbuat ulah.

"Gimana ya ngomong nya? Leeso kan ga bisa bahasa mereka." gumam leeso dan menggaruk kecil kepala nya bingung.

"Tapi biasanya kak wony bilang gud molning kan? Atau cuma hai?" tanya leeso kecil entah pada siapa.

Leeso menepis pikiran yang membuat nya bingung, gapapa salah yang penting caper dulu kan.

"Haiii gud molning!" sapa leeso antusias.

Bule-bule yang awalnya sedang berbincang santai dan menikmati sarapan mereka kini memekik gemas ketika melihat leeso.

"Oh my god, hai sweetie! Good morning too."

Dahyun menepuk jidat nya pusing ketika leeso semakin menunjukan kecaperan nya.

"You're so cute!"

Mendengar kalimat selanjutnya dari bule itu, leeso mengernyit heran, leeso sama sekali ga paham sama bahasa mereka.

Dengan percaya diri leeso pun menjawab, "yes, no no!" ujar leeso mengangguk dan menggeleng seolah mengerti padahal aslinya sama sekali engga.

Mark sendiri udah ngakak sampe bengek dari tadi, dahyun udah pasrah, wony yang juga ikut memperhatikan leeso seketika greget sendiri dengan leeso.

"Ih kenapa yes, no no sih? Harusnya thankyou!" gumam wonyoung gregetan.

"Wony mau?" liz menawarkan nasi gorengnya yang tidak habis pada wonyoung.

Wonyoung menggeleng, lantaran wonyoung juga sudah kenyang.

"Kata buna makanan ga boleh di sisain loh, nanti nangis." ujar gaeul memperingati liz.

𝐊𝐈𝐃𝐃𝐎𝐒 &𝒎𝒆Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang