Jaemin di hukum

10.3K 849 15
                                    

"Tumben malu, biasanya malu-maluin" bisik Jeno terkekeh.

"Gue gak malu-maluin!" Bentak Jaemin.

Secara spontan Jaemin menjawab perkataan Jeno, tapi sayang Jaemin tidak berbisik seperti Jeno melainkan berbicara dengan keras membuat seisi kelas tertuju padanya.

Termasuk si guru, beliau marah karena saat mengajar tidak suka ada keributan. Karena itu guru menghukum Jaemin.

"Jaemin!!" Teriak guru.

"E-eh iya bu..."ada aura membunuh dari guru bernama Layla itu, membuat Jaemin ketakutan.

"Keluar sekarang juga dan berdiri di lapangan sampai jam pelajaran saya habis!" Tegas Bu Layla.

"Ta-tapi bu, bukan saya yang salah. Ini semua gara-gara Jeno bu, dia yang gangguin saya..." keluh Jaemin sambil menunjuk ke arah Jeno.

"Saya tidak menerima penolakan, keluar sekarang juga!!" Tegas Bu Layla sekali lagi.

"B-baik bu" dengan berat hati Jaemin melaksanakan perintah Bu Layla. Tapi sebelum itu dia menatap tajam ke arah Jeno, "awas aja lo" batin Jaemin.

Dengan lunglai Jaemin berjalan menuju lapangan, cuaca cukup cerah hari ini. Walaupun pelajaran tinggal 1 jam saja tapi tidak ada toleransi untuk Jaemin. Sedangkan yang lain melanjutkan perjalanan di dalam kelas, Jeno tidak berhenti menertawakan Jaemin yang sedang dihukum karena keisengannya.

........

"Hei, kenapa?"

"Astaga setan!!" Kaget Jaemin.

"Lah mana setannya?"

"E-eh maaf kak, hehe....kirain setan, soalnya tadi sepi tiba-tiba ada suara" balas Jaemin.

"Mana ada setan di pagi hari kayak gini" kakak kelas itu menggelengkan kepalanya.

"Oh iya, mau kemana?" Tanya nya, Hyunjin.

"Mau ke lapangan, di hukum" jawab Jaemin seketika mengubah wajah nya datar.

"Uh kasian, semangat ya.." Hyunjin terkekeh sambil mengusap kepala Jaemin pelan.

Jaemin yang tadinya bermuka datar dan mendapatkan perlakuan itu menjadi salah tingkah, pipinya bersemu merah. Dengan pelan Jaemin menggelengkan kepalanya, untuk menyadarkannya dari kebaperannya pada senior itu.

"Kenapa?" Tanya Hyunjin.

"Engga kak hehe, yaudah mau melaksanakan tugas negara dulu.." ucap Jaemin sambil berjalan ke arah lapangan.

"Tugas negara ya? Berjemur ya, awas nanti jadi malika" canda Hyunjin membuat langkah Jaemin terhenti.

"Hah malika? Paan tuh?" Tanya Jaemin yang tidak paham dengan candaan Hyunjin.

"Iya malika, hitam manis, anjayyy" tawa Hyunjin semakin membuatnya terlihat tampan.

"Hssttt, apasih kak. Gak lucu tau!" Ucap Jaemin sambil menabok lengan Hyunjin.

"Aduhh..." keluh Hyunjin yang berlagak kesakitan.

"Eh, sakit kak?" Panik Jaemin.

"Sakit....tapi boong hahaha"

"Bodoamat lah, pergi dulu" ucap Jaemin sambil menghentakkan kakinya karena kesal dengan Jeno, ditambah lagi dengan Hyunjin yang menggodanya.

.........

Di dalam kelas.

Bu Layla terus melanjutkan pelajarannya, tidak menghiraukan gangguan kecil tadi. Bu Layla adalah orang yang tegas dan disiplin, membuatnya ditakuti oleh sebagian murid.

Bad Boy Bucin | NominTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang