Pagi ini si kembar diharuskan untuk berangkat ke sekolah karena sudah seminggu ini mereka izin tidak sekolah.
"Han, bagaimana cara memakai baju wanita ini? Aku tidak tahu" keluh Jisoo yang sedari tadi bingung memakai apa baju apa saja karena jujur pakaian wanita sangat banyak! Dulu ia hanya memakai dalaman dan baju sekolah saja, sekarang lihat dalaman untuk wanita saja sudah sebanyak ini! Bagaimana bisa mereka tidak merasa kepanasan??
"Ck,, tinggal pakai sajalah seperti aku" balas Jeonghan yang sudah rapi dengan seragamnya.
"Kau enak dulu saat menjadi pria kau mempunyai adik perempuan" sedih Jisoo.
"Sini ku ajari" Ucap Jeonghan berinisiatif mengajari Jisoo cara memakai baju perempuan yang baik dan benar.
Setelah selesai memakai seragam sekolah mereka berdua pun turun kebawah untuk sarapan karena sarapan itu wajib bagi mereka agar aktivitas tidak terganggu👍
(Aku juga kalau pagi harus banget sarapan wkwk,kalau enggak tuh badan kaya lemes gitu🥲)
"Oh kalian sudah selesai,sini sarapan dulu" ucap sang bunda mempersilahkan kedua putrinya untuk duduk dan makan.
Jeonghan dan Jisoo pun duduk walau merasa agak risi karena memakai rok yang terbilang pendek.
"Nanti berangkat bareng Jihoon kan?" Tanya lelaki paruh baya yang mereka yakini adalah Ayah dari tubuh kedua putri ini.
"Iya ayah" jawab Jeonghan.
"Baiklah, Ayah berangkat dulu" pamit sang Ayah lalu mengecup ketiga pipi wanita kesayangannya.
Setelah kepergian sang Ayah diruang makan kembali menjadi hening.
Jeonghan dan Jisoo buru buru menghabiskan makanannya dan ingin segera menemui gadis mungil yang imut itu,coba saja Jeonghan dan Jisoo itu "masih" berwujud laki laki. Anjir berwujud. Pasti sudah mereka perebutkan itu si Jihoon.
"Ehm bunda? Kita berdua berangkat dulu ya" pamit Jeonghan agak canggung.
"Eoh iya hati hati ya nak,pak nanti mampir di rumah bu taeyon dulu ya jemput Jihoon" ucap bunda Yoona
"Siap nyonya"
Setelahnya mereka menuju ke kediaman Jihoon guna menjemput Jihoon.
Setelah sampai ternyata Jihoon sudah siap di depan gerbang bersama para maid dan satpam yang menjaganya.
"Hoon ayok" teriak Jisoo, setelah menjadi perempuan sifat Jisoo juga sedikit berubah menjadi suka teriak teriak wkwk.
"Bi aku berangkat dulu" pamit Jihoon dan masuk ke mobil si kembar.
****
"Btw gua masih ragu nih" celetuk Jihoon memecah keheningan.
"Sama,bahkan gua masih canggung sama kalian" jawab Jeonghan.
"Hahh.... Semoga aja kita bisa balik kaya dulu lagi" Jisoo menghela nafas,namun ia merasa sedikit janggal kenapa ia dan 2 temannya bisa terjebak di sini.
"Sudah sampai non" ucap sang supir saat ketiganya asik dengan dunianya.
"Ah baik pak terima kasih" mereka bertiga lalu turun dari mobil dan disambut tatapan takut(?) Dari para siswa dan siswi disana entah karena apa.
Mereka berjalan tanpa menghiraukan yang lainnya dan masih asik memikirkan hal hal janggal yang mereka alami.
"Yak!" Ucap siswi didepan yang menghalangi mereka bertiga,sangat cantik dan elegan namun terlihat sedikit dingin kalau bagi Jeonghan mungkin ia mirip dengan Sinb pacar dari Jihoon? Hanya sedikit kok.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓]What's Wrong |gs|
Fiksi PenggemarJeonghan,Jisoo dan Jihoon adalah 3 cowok yang terkenal playboy di SMA nya. namun semua berubah saat mereka bertiga tertimpa musibah yang mereka sendiri tidak tahu kapan mengalami itu semua. saat mereka bertiga terbangun,bukannya menjadi pria namun...