Tiga hari sudah jaemin di rawat di rumah sakit dan hari ini dia izinkan untuk pulang oleh dokter, chanyeol dan baekhyun begitu gembira dengan kesembuhan jaemin, chanyeol dan baekhyun berjanji bahwa mereka akan selalu menjaga dan melindungi jaemin meskipun meraka cuman saudara sepupu tapi baekhyun sangat menyayangi jaemin.
"Oppa, jeno dimana ?" tanya jaemin kepada chanyeol yang masih sibuk dengan berbagai pemeriksaan kepada adik sepupunya itu
"astaga oppa lupa memberitahu mu, jeno tidak bisa ikut menjemputmu karena renjun kembali dirawat karena kondisi jantungan kembali lemah kemarin malam, Jantung renjun lebih buruk dari biasanya" ucap chanyeol
"Benarkah?" tanya jaemin terkejut
"hmm, kemarin malam renjun pingsan hampir 5 jam dan oppa yang menanggani nya" ucap chanyeol
"terus bagaimana keadaan nya sekarang?" tanya jaemin lagi
"Dia sudah sadar dan baik-baik saja, nafasnya kembali normal dan jantungnya sudah berdetak seperti biasa" jelas chanyeol
"Oppa aku ingin bertemu renjun sebentar" pinta jaemin
"Baiklah jangan terlalu lama karena renjun masih butuh istirahat yang banyak dank au juga sama, Baekhyun sangat merindukan mu bahkan selama di rumah dia tidur dengan bajumu, Na ingat satu hal saat semesta mu hancur tolong jangan lupakan kami, kami akan disini selalu disamping Nana, biar nanti oppa yang menjadi benteng pertahanan Nana kalau ada yang mengganggu Nana" ucap chanyeol lagi
Chanyeol menuntun jaemin menuju ruangan renjun, jaemin agak ragu untuk masuk kedalam ruangan tersebut ia sempat mengintip jeno dan renjun sedang bersama diruangan tersebut mereka terlihat begitu bahagia.
"masuklah, oppa menunggumu di ruangan" ucap chanyeol
Jaemin mengetuk pintu dan masuk perlahan seketika ruangan yang penuh tawa oleh renjun dan jeno pun terhenti ketika jaemin hadir entahlah jaemin merasa canggung sekarang jika berada didekat jeno dan renjun
"Eonni" sapa renjun yang begitu ceria dan dibalas oleh jaemin
"aku akan keluar dulu, nikmatilah waktu kalian bersama" ucap jeno yang pergi meninggalkan ruangan renjun agar jaemin dan renjun leluasa berbicara berdua
"kenapa ini ? kenapa kau sakit lagi?" tanya jaemin kepada renjun
"bukan aku yang mau eonni, tapi jantung ku memang kurang bagus belakang ini dia selalu saja sakit dan membuat ku lemah" jawab renjun jujur bahkan kekesalan begitu jelas diwajahnya
Jaemin duduk didepan renjun diusap nya reambut mulus renjun ia menatap renjun dengan tatapan sendu
"cepat sembuh adik kecil" ujar jaemin
"eonni bisa aku minta tolong sesuatu?" tanya renjun
"silahkan eonni pasti membantu mu" jawab jaemin
Renjun mengeluarkan sebuah buku sketsa kecil dan menyerahkannya kepada jaemin
"aku menyukai jeno oppa sejak lama, namun aku takut jika dia menolak ku karena ia mungkin menyukai eonni dan eonni selalu saja bersama dengan jeno oppa sehingga sangat sulit untuk mendekati jeno oppa, eonni tolong bantu aku aku ingin mendekati jeno oppa dan mengatakan perasaan ku yang sebenarnya, karena jeno oppa lah keinginan sembuh ku sangat tinggi namun jika ia menolak aku akan menyerah dengan hidupku, aku sudah lelah, eonni maukan membantu ku?" tanya renjun
Bibir jaemin terasa kelu ia bingung harus mengatakan apa dalam situasi seperti ini, jantung jaemin berdetak sangat cepat sekarang ia gugup dan bingung tiba-tiba saja rasanya jaemin seperti orang yang bisu
"eoh, akan eonni usahakan" jawab jaemin final
"gomawo eonni" ucap renjun manis dan memeluk jaemin
Setelah berpamitan dengan renjun, jaemin berpapasan dengan jeno waktu ia menuju ruangan chanyeol
KAMU SEDANG MEMBACA
Between Love And Friendship (Noren & Nomin)
Hayran KurguAntara Cinta dan Persahabatan Apa yang akan kau pilih ? . . . " Jika kau memilih cinta maka kau akan kehilangan sahabatmu dan jika kau memilih sahabatmu maka kau akan kehilangan Cinta mu" Na Jaemin . . . "Terkadang demi cinta kita harus merelakan ke...