CRAZY OBSESSION - 28 🥵

4.7K 224 12
                                    

"Mphhh— A-apwah yang ka-kau lakukan!" menggebuk-gebuk dada Mick, oksigennya semakin menipis.

Mick masih enggan melepaskan tautannya, dia semakin menelusupkan lidahnya, bergulat dengan benda tak bertulang lainnya didalam "Shhh" desis Mick mengabsen rentetan gigi.

Gavin yang memberikan akses pun hanya bisa merem mengingat lembutnya permainan itu. Suara aduan lidah itu semakin terdengar basah ditelinga. Mick semakin menekan kepalanya untuk masuk lebih dalam.

Tangannya mulai merembet meremas dada Gavin dengan hikmat "Mnhhh Vinhh— apa kau percaya sekarang hmm?" ujarnya saat melepaskan tautan

Gavin mencoba menetralkan napasnya, menggeleng "Apa kau bisa dipercaya—ngghhh!" Gavin mendesah saat tangan Mick mulai memanjakan miliknya.

Mick menggosok-gosok milik Gavin sampai mendongak, sedangkan Mick hanya menampilkan wajah puasnya. Puas karena akhirnya dia bisa melihat pemandangan ini lagi "Kenapa kau tidak bisa percaya padaku?" ucapnya, tangannya enggan memberhentikannya.

"Hentikan i-ini!"

Mick menghentikannya "Menikahlah denganku. Bukannya semuanya sudah jelas?" ujarnya terdengar menuntut

"Apa kau gila? Bagaimana aku bisa memiliki dua suami sekaligus?!" mendorong dada Mick yang semakin mendekat dengannya

"Apa kau bingung dengan pembagian jatah? Tenanglah— kita bisa bermain bersama-sama" dengan tampang watadosnya Mick berucap

Gavin memicing "Ck kau benar-benar sudah gila ternyata"

"Kau yang akan tergila-gila, sayang"

Napas Gavin semakin turun naik mendengar ucapan Mick yang sungguh tidak berfaedah

Gavin memasang beltnya dengan hati yang sungguh kesal, sesekali dia mendelik sebal kearah Mick yang hanya tersenyum "Dia sungguhan gila!" gumamnya melipatkan tangan

"Kau semakin cantik jika marah seperti ini" mencolek hidungnya, sang empu pun melotot horror lalu berdecih memalingkan wajah menatap kaca jendela.


-


"Will. Aku ingin berbicara denganmu" Willi pun menengok dengan senyuman

Dia menghampiri Gavin lalu memeluk pinggang rampingnya "Hm? Bicara apa?" lembutnya diakhiri mencium kilat bibir

Gavin tersenyum lembut dan berjinjit mencium balik "Kenapa?" tanya Willi lagi

"Aku menerimanya"

Willi menatap mata Gavin tanpa berkedip "Maksudmu?" tanyanya, takutnya dia salah mendengarnya

"Aku——"

"Kau menerima pernikahan itu?" potong Willi

Mengangguk ragu-ragu "Tapi, sebenarnya apa tujuanmu?"

Dari yang awalnya tidak mengekspresikan apa-apa, dengan tiba-tiba Willi tersenyum "Tidak ada maksud apa-apa"

Gavin mengerutkan keningnya, matanya memicing menilik mimik wajah "Kenapa menatapku seperti itu?" bingung Willi

Menggeleng "Will? Apa kau benar-benar—— membunuh Luke?" dengan hati-hati Gavin mencoba untuk bertanya, mencoba untuk tidak membuat Willi marah

"Ya" singkatnya

Gavin menelan ludahnya perlahan "Kenapa?" lanjut Gavin dengan mata yang sudah memanas

"Aku menginginkanmu"

"Lalu kenapa kau membiarkan aku menikah dengan Mick?"

"Aku takut kau kecewa padaku" tatapannya mulai menyendu, Willi mencoba untuk sedikit demi sedikit jujur pada Gavin

GANGSTER 2 : CRAZY OBSESSION (BL) END ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang