TUJUH - Plan 1

543 45 2
                                    

Waaallaa !!! hello readers !! Bagaimana kabarnya nih? Aduh maaf ya aku sampai lupa melanjutkan Love Story nya hahha :D soalnya keasyikan ngelanjutin FFku yang horror, Mysterious.

Nih spesial (emangnya martabak kok pake spesial segala :D) aku lanjutin untuk kalian semua readers.
Remember ! Don't forget leave your vomment Readers yang kece* :) ;)

Happy reading ^^

• Author Pov •

Setelah beberapa menit perjalanan menuju apartemen milik paman Harry dengan mobil, akhirnya mereka semua tiba di tempat tujuan beristirahat.

Eleanor turun dari mobil lalu melangkah berjalan ke depan pintu, "Oh finally sampai juga"

"Ayo Ele kita masuk ke dalam" Louis merangkul bahu Eleanor setelah dia juga turun dari mobil dan menghampiri Eleanor.

"Apa-apaan kau ini Lou! Lepaskan!" Eleanor menyingkirkan tangan Louis dari bahunya.

"Sudah ayo tidak usah banyak bicara Ele" Louis pun memindahkan tangannya dari bahu Eleanor menjadi memegang tangannya dan menarik untuk masuk ke dalam. Eleanor terus mengoceh kesal pada Louis karena tangannya digandeng tapi Louis menghiraukannya.

"Ya ampun lihatlah Har! Benar katamu, Louis menyukai Eleanor" Kendall turun dari mobil lalu menunjukkan arah dimana Louis dan Eleanor sudah berjalan terlebih dahulu ke apartemen.

"Sepertinya rencanaku mulai berjalan lancar, sayang" ucap Harry penuh sayang pada Kendall.

"Baiklah aku akan membantumu juga agar rencanamu lebih sukses, Har" jawab Kendall sembari tersenyum.

"Baiklah ayo kita susul mereka kesana sayang" ajak Harry sembari menggandeng tangan Kendall berjalan masuk ke apartemen.

*****

"Baiklah ini kamarmu Ele" Harry membuka pintu kamar yang akan ditempati olehnya.

Eleanor melangkah masuk dan melihat sekeliling kamar. Dan dia berbalik ke arah Harry, "Baiklah, terima kasih Harry" ucapnya sembari tersenyum.

"Baiklah. Oya jika kau membutuhkan sesuatu bilang saja padaku atau bilang ke Louis. Dia berada di sebelah kamarmu" jelas Harry.

"Baiklah".

"Kalau begitu aku pergi ke kamarku" pamit Harry seraya berjalan menjauhi kamar Eleanor.

"Hmm tunggu Har!" panggil Eleanor.

Harry pun memberhentikan langkahnya lalu menengok ke belakang, "Iya? Ada apa Ele?"

"Bagaimana denganmu Kendall? Kau tidak sekamar denganku saja?"

"Tidak usah Ele. Aku akan sekamar dengan Harry" jawab Kendall yang masih digandeng oleh Harry disampingnya.

"Hah? Tapi kan kalian--" ucap Eleanor terpotong.

"Ya aku tahu maksudmu Ele. Tapi pamanku sudah mengenal Kendall. Sudah terbiasa juga jika aku tidak ada tour Kendall selalu aku bawa kesini untuk berlibur dan sekamar denganku" sambung Harry.

"Kenapa Ele? Kau mau sekamar dengan Louis?" tanya Kendall sembari tersenyum jahil. Sepertinya Kendall sudah mulai melancarkan rencana Harry dan Louis agar lebih sukses lagi.

Tiba-tiiba Louis datang dan berdiri di samping Harry, menindihkan lengannya di sebelah kanan bahu Harry "Hai! Ada apa ini? Kenapa kalian belum ke kamar?"

"Wah tepat sekali Lou, nih Eleanor mau sekamar denganmu agar sama denganku dan Kendall" kata Harry menoleh ke arah Louis.

"APA!! Benar Ele?" ucap Louis terkejut.

"Dalam mimpimu saja! Kau ini apa-apaan Harry!" ucap Eleanor kesal.

"Hahahaha aku hanya bercanda Ele" kata Harry dengan diikuti tawanya. Kendall pun ikut tertawa kecil.

"Wah sayang sekali. Padahal aku mau Ele" kata Louis sembari memberikan senyumnya.

Eleanor pun hanya memberikan tatapan setan pada Louis.

Karena tatapan Eleanor yang mengerikan akhirnya Louis mengatakan, "Hmm baiklah aku juga bercanda Ele"

"Ya sudah aku ke kamar dulu ya, Ele" pamit Kendall sembari menarik Harry.

"Baiklah aku juga akan ke kamar. Selamat beristirahat Ele. Bye!" Louis melambaikan tangannya seraya melangkah menuju kamarnya yang berada di sebelah kamar Eleanor.

Eleanor hanya membalasnya dengan senyumannya.

*****

Ya sejak tadi pagi Eleanor hanya di kamar saja

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Ya sejak tadi pagi Eleanor hanya di kamar saja. Hanya membaca novel yang sudah dia siapkan sewaktu ingin kesini. Dia memposisikan duduk dengan bantal yang ditegakkan untuk menyandarkan badannya.

Sekarang sudah pukul 10.00 dan Eleanor masih saja asyik dengan novelnya.

Astaga Ele kau betah sekali dikamar!

Tiba-tiba terdengar suara ketokan dari balik pintu kamar Eleanor.

"Ele, kau tidak tidur kan?" ternyata suara Kendall yang ada disana.

"Tidak. Ada apa Kendall?" balas Eleanor dengan sedikit berteriak.

"Bisakah kau buka pintunya?" ucap Kendall.

Eleanor pun bangkit dari ranjang tidur dan melangkah ke pintu untuk membukanya, "Baikah. Tunggu sebentar"

"Ayo kita ke pantai Ele" ajak Kendall setelah Eleanor membuka pintunya.

"Ke pantai?" tanyanya.

"Iya ke pantai. Harry dan Louis sudah siap di bawah" jelas Kendall.

"Tapi kan--"

Kendall pun memotong ucapan Eleanor, "Baiklah kau harus sudah siap dalam 10 menit Ele. Aku tunggu kau di bawah bersama Harry dan Louis" jelas Kendall dan langsung berjalan menjauhi kamar Eleanor menuju bawah tanpa mau mendengar jawaban iya dari Eleanor.

"Hey tunggu Kendall!" teriak Eleanor.

Astaga! Aku saja belum menjawab iya atau tidak, kenapa Kendall sudah turun saja. Aduh!! Ikut tidak ya?, Batin Eleanor.

Terdengar deringan ponsel Eleanor, seseorang menghubunginya, "Cepatlah Ele! Kau tidak sedang mencari jarum dijerami bukan? Kau lama sekali" suara Harry dari ponsel Eleanor.

"Hey kau saja yang mengajakku mendadak. Kenapa kau yang kesal?" ucap Eleanor ketus.

"Baik baik. Maafkan aku Ele. Tapi tolong cepatlah"

"Aku tidak ikut. Kau saja dengan Kendall dan Louis" balasnya.

"Oh come on Ele. Ikutlah. Daripada kau di kamar saja. Kau kesini bukan untuk mengurung di kamar saja kan Ele?"

"Tapi aku betah di kamar. Kenapa?" ucap Eleanor kesal.

"Ayolah Ele. Aku tidak mau sendirian" terdengar suara Kendall.

"Tuh kekasihku ingin ada kamu Ele. Tidak akan seru kalau cuma bertiga saja" lanjut Harry.

"Hmm baiklah baiklah. T

unggu sebentar" Eleanor pun langsung menutup telponnya dengan Harry.

Rencana 1 mulai berjalan lancar! Great!!

~~ ~~ •• •• ~~ ~~

LOVE STORY ~ E.C ♥♡ L.TWhere stories live. Discover now