Kemarin hari yang menyenangkan bisa berkumpul bersama keluarga Louis. Menghabiskan liburan bersama mereka. Setelah kejadian kemarin saat Louis bertemu dengan Mark dengan sedikit tidak enak diawalnya tapi mereka berdua menjadi tambah akrab. Saat mengobrol bersama disana, Louis meminta nomer ponsel Mark.
Pagi ini aku diajak oleh mrs. Johannah ibu Louis untuk mengantar Daisy dan Phoebe ke sekolahnya. Tadi pagi aku sengaja bangun tepat pukul 6 untuk membantu ibu Louis di dapur. Karena biasanya beliau selalu sudah berada di dapur untuk menyiapkan sarapan pagi.
Ibu Louis tidak mau menyewa atau mencari seseorang untuk menjadi asisten di rumahnya. Louis pernah menceritakan kepadaku, alasan kenapa ibunya tidak pernah mencari asisten rumah tangga karena beliau tidak mau ada orang lainmasuk dalam keluarganya. Apalagi sampai merawat anak-anaknya.
Walaupun memang kesusahan dengan merawat 6 anaknya sekaligus tetapi itu membuatnya asyik sendiri dengan mengurus pekerjaan rumah dan sebagainya. Terkadang Louis menyempatkan untuk pulang menemui ibunya hanya melepaskan rindu atau membantu pekerjaan ibunya.
Itu juga salah satu kenapa aku bisa menerimanya sebagai kekasih, bukan hanya dia selalu membuatku tertawa tapi dia juga menyayangi keluarganya, terutama ibunya.
"Hmm Ele, kau bisa jaga rumah sebentar?" tanya ibu Louis saat aku turun dari mobil.
Aku membungkukkan badanku sedikit untuk melihat ibu Louis dari kaca mobil, "Baiklah. Tentu saja bibi" jawabku. Ibu Louis pergi dengan mobilnya hingga menghilang dari penglihatanku.
Aku dan mrs. Johannah baru saja pulang dari sekolah si kembar. Aku berjalan masuk ke dalam rumah lalu melepaskan sepatu ketsku ke dalam rak sepatu sebelum aku membaringkan tubuhku pada sofa yang ada di ruang keluarga. Aku menyalakan televisi.
Pagi ini masih pukul 10 jadi acara di televisi tidak terlalu menarik buatku, hingga akhirnya aku mendapatkan saluran berita tentang kejadian aku, Louis dan Mark di taman kemarin.
"Pemirsa seperti yang anda sudah lihat di video amatir yang direkam oleh salah 1 orang disana, bahwa di video itu menampakan Louis sedang marah dengan pria yang menurut kata orang disana telah berbincang lama dengan Eleanor, kekasih dari Louis Tomlinson dan tampaa
knya Eleanor sangat dekat dengan seorang pria itu"
Oh tidak!..
"Apakah menurut pemirsa Eleanor telah berselingkuh dengan pria yang bersamanya kemarin di taman? Atau apakah ini hanya settingan Louis untuk menambah kejayaan grup bandnya, One Direction? Kita lihat saja nanti perkembangannya. Saya Katherine melaporkan untuk anda"
Astaga! Aku lupa jika kemarin di taman pasti banyak yang melihat kami bertiga. Kenapa tidak terpikirkan olehku? Lihatlah sekarang! Di televisi jadi banyak berita tentang ini.
Kuraih ponselku yang ada di dalam saku baju lalu merubah posisiku jadi duduk.
"Louis?" sambungan kedua akhirnya diangkat olehnya.
"Hey sweety" jawabnya.
"Louis, apakah kau sudah dengar berita?" tanyaku to the point, dengan nada khawatir.
Louis sekarang sedang keluar bersama Mark. Tadi pagi dia meminta ijin kepadaku untuk pergi keluar bersama Mark.
"Berita apa sweety?" tanyanya bingung.
"Hey bung! Lihatlah Lou, itu bukannya kita bertiga kemarin di taman?" terdengar jelas dari ujung telepon Louis, ada suara Mark disana.
"Ya aku mendengarnya Ele... Are you fucking kidding me! Kenapa jadi begini? Shit!" ucapnya kesal.
YOU ARE READING
LOVE STORY ~ E.C ♥♡ L.T
FanficPertemuan mereka yang tidak sengaja. Pria bermata biru yang terus, tanpa menyerah untuk mendapatkan cintanya. Sang gadis yang awalnya membencinya berubah menjadi luluh hatinya. Apa yang membuat hati sang gadis menjadi melumer pada pria itu, pria ber...
