Bab 7 ( di sekelilingmu)

56 12 1
                                    


ini masih aku tapi terasa asing, seolah ada hal yang terus menarikku untuk terbang di sekitarmu...aku tidak tau pasti.., hanya saja aku tidak sanggup melawan aku yang bersenang-senang di sekitarmu...

****


Suzy tentu saja mengetahuinya, hari ini adalah peringatan kepergian myungsoo.., tapi ia tidak pernah berkunjung, ia selalu menolak ketika kedua orang tuanya dan myungsoo memintanya untuk datang, suzy akan pergi memilih menyendiri, pergi pagi-pagi dan akan kembali ketika larut.

Ini adalah tempat yang sama dengan myungsoo yang menyatakan keinginannya untuk melamar suzy, dari sini ia dapat melihat bagaimana malam yang penuh cahaya namun terasa sangat sunyi..,

"aku tidak tau kalau kau juga mengunjungi tempat seperti ini..."suara itu menyadarkan suzy yang dari tadi memejamkan matanya sambil menikmati angin malam yang terasa sedikit lebih dingin dari biasanya. Suzy mendapati sosok yang beberapa hari belakangan ini sering ia jumpai secara kebetulan kini berdiri di sisi kanannya sambil menikmati pemandangan malam yang sama.

Tidak ada jawaban, sehun berbalik melihat kearah suzy yang hanya menatapnya diam. Sehun tidak bisa menebak suasana hati suzy,,hanya ada raut wajah tenang yang selalu ia dapati tapi kali ini sehun sedikit mendapati celah ada kesedihan di wajah itu.

"kau juga.., aku tidak tau jika kau mau mengunjungi tempat seperti ini" suzy tidak seperti biasanya dibanding menghindar ia hanya membiarkannya saja untuk kali ini karena ia merasa sangat lelah

Melihat suzy yang sepertinya tidak menghindarinya lagi sehun sedikit merasa lega

"hunting...aku butuh tempat baru untuk memberi makan kameraku.." sehun kembali menatap pemandangan di hadapannya

Tidak ada yang berbicara bahkan jawaban sehun tidak suzy respon keduanya hanya diam, meski sesekali melirik suzy yang dengan tenang kembali memejamkan matanya, sehun tidak tau jika dia punya sisi seperti ini, padahal ia selalu mengejek teman dan seniornya yang terkadang terlihat seperti budak cinta jika sudah berhubungan dengan kekasih mereka, entah itu saling memberi perhatian dengan memberi coklat, atau memasangkan jaket pada wanita mereka padahal mereka juga kedinginan, dan sekarang sehun sedang melakukannya melampirkan baju hangatnya pada suzy.

Menyadari rasa hangat yang melingkupi punggungnya membuat suzy kembali sadar jika dia tidak sendirian di sini.

Suzy menatap sehun yang kini terlihat canggung, entah kenapa itu malah terasa lucu baginya membuat ia meloloskan senyum kecil yang selalalu ia sembunyikan. Tentu pemandangan itu membuat sehun tertegun meski sangat kecil sehun menyadarinya...

"kenapa melepasnya..?" sehun bertanya  setelah ketertegunannya tadi karena suzy kini sedang melepaskan baju hangat yang ia berikan.

"pakailah..., kau akan membeku jika hanya dengan pakaian begitu..." suzy mengulurkan kembali baju hangat itu, merasa sehun tidak kunjung menerimanya ia kembali berujar

"pakaianku sudah cukup hangat..., dari pada aku.. sepertinya kau lebih membutuhkannya.." merasa suzy tidak akan mengubah keputusannya sehun kembali memakai baju hangatnya dengan dengusan kesal karena merutuki sifatnya yang menggelikan ini bukan gayanya dalam mendekati wanita yang ia sukai, meski terkenal playboy tapi cara seperti ini tidak masuk dalam kamusnya

"kau baik-baik saja, kali ini kau terlihat berbeda.." suzy menatap sehun bingung apa maksudnya sepertinya mereka tidak terlalu dekat untuk menyadari perubahan masing-masing.

"maksudku..., kali ini kau tidak menghindariku seperti biasanya..." sehun melanjutkan ucapannya, meski suzy bukanlah gadis yang dingin ia cukup ramah dan memiliki sikap yang tenang, tapi setelah memperhatikannya beberapa hari ini entah mengapa jika sehun merasa suzy sedang berpura-pura, bukan dalam artian yang tidak baik hanya saja wanita ini terlihat seperti bom yang akan meledak sewaktu-waktu .

past and futureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang