18 - Tantangan

90 23 72
                                    

Insta @ moneydollarswpCH Telegram @ moneydollarswp

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Insta @ moneydollarswp
CH Telegram @ moneydollarswp

☠︎︎☠︎︎☠︎︎

18. Tantangan

"Enak?"

"Enak."

Bakat terpendam Arlando bertambah satu yakni mampu membuat salad buah terenak yang pernah Jessica makan. Entah ini hanya keberuntungan atau resep sekali pakai, tapi rasanya sangatlah lezat. Perut Jessica dimanjakan sebaik itu. Arlando sendiri tersenyum melihat Jessica asik memakan salad buahnya.

Menyadari bahwa Arlando hanya meminum susu dan tak ada piring berisikan makanan, Jessica pun menghentikan kunyahannya. Ini Arlando nggak makan? Kebiasaan sekali Arlandonya itu, selalu saja mengutamakan Jessica dibandingkan dirinya sendiri.

"Kamu nggak makan?" tanya Jessica.

Arlando menggeleng. "Udah kenyang makan apel."

Kok kasihan, ya?

"Gimana kalau kita sepiring berdua aja?"

Arlando menggelengkan kepalanya lagi. Nyatanya memang perutnya itu sudah penuh dan ia sudah merasa kenyang. "Aku kenyang. Udah kamu lanjutin makannya. Aku lihatin kamu makan aja."

"Y-Ya jangan dilihatin dong! Malu!" seru Jessica.

Terdengar bahwa Arlando tertawa. Ia mencubit bibir Jessica dengan gemas membuat sang embu sedikit meringis. "Ya udah aku lihatinnya sambil merem."

"Dicubit doang bibir aku. Kenapa nggak sekalian di–"

"Di?" Arlando mengangkat satu alisnya seraya mengulang satu kalimat Jessica yang menggantung.

Tapi sedetik kemudian, Arlando mengerti. Ia menangkup kedua pipi Jessica, menatap kedua mata perempuan itu dengan amat lekat. Sudah lama Arlando tidak memberi manjaan pada bibir Jessica.

"K-Kamu jangan d-deket-deket banget," ucap Jessica gugup.

Sial! Kenapa gugup coba gue? Padahal juga ... Udah nikah, batin Jessica.

"Kalau nggak deket gimana nyiumnya?"

"Y-Ya tapi–"

Detik itu juga Jessica tak bisa bernapas dengan leluasa.

***

EROTAS 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang