🍁 : Drunk

12.8K 622 42
                                    

Rated! 18+ Minsung!


KRIET' ..

Minho menghela nafas setelah turunkan tubuh kekasihnya tepat di atas ranjang. Ia usap dahinya yang berkeringat

Jisung tertidur lelap setelah meneguk total tiga botol alcohol seorang diri lalu dengan tak tahu dirinya jisung tak sadarkan diri. Membuat Minho mau tak mau harus menggendong tubuh kekasihnya hingga kamar

"Minum tiga botol sendiri, mau mati? Padahal sadar ga bisa minum alkohol terlalu banyak masih aja maksa"

Gumaman Minho termakan udara malam yang masuk dari celah jendela kamar, hening... Yang bisa Minho lakukan sambil menetralkan nafas hanyalah fokus memandang wajah manis kekasihnya

Han jisung.

Matanya tertuju tepat pada mole di pipi kemerahan sang kekasih, lalu turun pada batang leher kecil yang biasanya Minho cekik saat berhubungan.

Cantik.

Kekasihnya memang secantik dan seindah ini. Membuat Minho tanpa sadar longgarkan dasi yang melilit diantara kerah kemeja

Cup-

dua belah bibir keduanya menyatu, bibir jisung lembut dan penuh rasanya seperti strawberry segar dengan sedikit rasa mint pedas dan pahit namun terasa nikmat Untuk Minho sesap Hingga membengkak

Nhh..

Kelopak Minho terbuka kecil saat jisung mengerang rendah diantara ciumannya. Lucu—membuat Minho kembali julurkan lidah hangatnya belah bibir jisung hingga terbuka dan melesak jelajahi rongga panas kekasihnya yang masih tak sadarkan diri

Telapak Minho diam-diam masuk kedalam kemeja yang jisung gunakan. Sapu permukaan kulit lembut sang kekasih perlahan. Sentuh pusar lalu pinggul kemudian naik ke atas —

Hhaa..

Jisung kembali melenguh saat jari jemari Minho putari nipple yang perlahan mengeras karena kenakalan jarinya. Tanpa sadar Minho tersulut...

Kemeja yang jisung gunakan diloloskan membuat tubuh kekasihnya polos tanpa sehelai benang. Indah

Minho yang awalnya berniat untuk menetralkan nafasnya kini kembali terengah oleh gairah. Melakukan sex dengan kekasihnya yang terlelap tak sadarkan diri bukan ide yang buruk

Minho kulum dua jarinya. Ia lebarkan tungkai-tungkai sang kekasih lalu ia letakan diantara pinggulnya. Dapat Minho lihat hole kecil di bawah sana seperti tengah memanggil Minho untuk diisi

Minho arahkan dua jarinya masuk. Sedikit sempit Hingga akhirnya ia gerakan jarinya agar sedikit merenggang. Tatapannya tak lepas dari wajah jisung, mengamati wajah lelap sang kekasih dengan kedua pipi gembul kemerahannya membuat Minho keras dibawah sana!

"Hhha,— Hannie maaf tapi lo cantik banget malem ini sayang" ..Minho gigit bibirnya dengan tangan yang perlahan mengarahkan kejantanannya masuk kedalam senggama. Minho terengah saat batangnya perlahan melesak

"Haa, shit— sempit banget sayang..ahh"

Minho tanpa sadar cengkram paha jisung dan mendoro pinggulnya hingga kejantanannya masuk seutuhnya. Jisung sama sekali tak merespon, hanya mengerinyit dengan kedua alis menyatu namun matanya masih terpejam cantik

Minho menghentak dengan mata terpejam nikmati perasaan di bawah sana yang menjepit nya panas. semakin lama gerakannya semakin tak terkendali, minho dibuat terengah dengan wajah berpeluh

Maju dan mundur dengan badan kejantanan di dalam sana yang menggesek rektum panas dan lembut sang kekasih. Minho semakin keras, ia semakin keenakan dengan nafas tersenggal dan mata yang terpejam lalu terbuka

"H-hhaa.. Haahh~" Minho melenguh dan terus melenguh, miliknya membesar di dalam sana, rasanya semakin sempit dan panas. Jisung terasa seperti ingin menelannya Habis dan itu membuat Minho semakin terangsang

"Nggm!" Minho mengerinyit kuat, dirinya hampir sampai dengan segera ia keluarkan kejantanannya. Dua jarinya kembali masuk ke dalam lubang sang kekasih, ia lebarkan sedikit dan Minho arahkan ujung kejantanannya pada senggama sang kekasih

"Ahh—" Minho melenguh panjang dengan kepala yang menenggak tampilkan urat juga keringat yang membasahi

Minho mengisi jisung dengan cairannya. Tangan Minho sibuk urut kejantanan miliknya, memastikan  cairannya masuk kedalam senggama dengan sempurna

"Sayang, lo penuh" Minho berbisik dengan suara serak nya. Tatap hole jisung yang penuh dengan sebagian cairan yang sedikit tumpah.

Minho kembali bertingkah dengan menggesek ibu jarinya pada pintu lubang senggama sang kekasih. Tekan hingga ibu jarinya tertelan masuk membuat kenangan jisung berdenyut ringan

"Hhha—"

Jisung membuka kelopak cantiknya lalu terdiam menatap Minho bingung

Dengan polos jisung meraba sesuatu di bawah sana. Jarinya basah, dan kejantanannya setengah tegang. Jisung jelas tau siapa pelakunya ...

Jisung tarik kembali jarinya sementara Minho siap untuk di siram dengan amarah karena melakukannya dikala jisung tak sadarkan diri, namun—

Jisung menjilat jarinya yang sebelumnya basah oleh cairannya. Menatap Minho dengan pandangan yang err— pasrah? Tersiksa?

"Do it more, sayang gue belum keluar"

Tentu saja dengan senang hati Minho akan membantu. Iya kan ?

-Fin


Ga tw ak psing

Short Story || DdongieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang