12~•

696 55 0
                                    

"Tadaaa... Tiket Aquarium" Nay berucap senang, menunjukkan dua tiket Aquarium kepada Kin.

"Ehh lo dapet tiket nya dari mana emang Nay?" Ucap Kin yang masih bersiap-siap, wanita itu mengeringkan rambutnya sebelum ia sisir rapih.

"Dapet dari temen gue, Daniella. Dia dapet voucher gitu beli 1 tiket gratis 1, nah tadinya kita mau jalan minggu ini tapi kemarin-kemarin dia ngabarin kalau dia ada manggung sama band nya jadi dikasih ke gue deh" Nay bercerita tanpa mengalihkan pandangan dari Kin.

"Ahh kalau gitu ayok kita berangkat- eh tunggu!" Kin menatap Nay yang memakai kaos crop berwarna hitam dengan celana jeans, ia berlari menuju lemari miliknya dan membawa sweater kemudian mendekati Nay.

"Lo kan baru sembuh, kalau lo pake baju ini doang nanti sakit lagi" ucap Kin menyuruh Nay mengangkat kedua tangannya.

Setelah Nay mengangkat lengannya, Kin segera memakaikan sweater tadi seperti memakaikan baju pada anak kecil. Nay tak memprotes, ia bahkan terlihat memerah ketika dirinya bisa mencium bau pelembut pakaian dan aroma parfum yang biasa Kin pakai dari sweater tersebut. Kin juga merapihkan rambut Nay yang sedikit berantakan lalu setelahnya tersenyum senang.

"Udah?" Tanya Nay yang diberi anggukan oleh sang senior.

"Udah, ayok" Kin merangkul Nay menuju motor nya yang berada di parkiran asrama.

Setelah memastikan Nay duduk dengan nyaman di jok belakang, Kin segera melajukan motornya. Selama di perjalanan terkadang Nay berceloteh ketika melihat tempat kafe yang menurutnya enak, Nay juga mengatakan akan mengajak Kin ketempat tersebut, Kin hanya terkekeh sembari mengiyakan.

Setelah mereka sampai di Aquarium, Nay benar-benar tak bisa menyembunyikan kegembiraannya. Kin sampai harus menahan Nay karena saat mereka masuk mereka harus mengantri cukup panjang.

"Woahhh" ucap Nay saat mereka sudah memasuki Aquarium itu, suasana berwarna biru laut dan bayangan dari air Aquarium membuat Nay membulatkan mata takjub.

Kin yang berada di belakangnya hanya tersenyum kecil lalu mengajak Nay berkeliling. Wanita yang mempunyai manik mata cokelat terang itu semakin takjub saat melihat aquarium berbentuk tabung yang berisi ubur-ubur dengan warna yang begitu menarik.

Tanpa sengaja ia menarik tangan Kin untuk melihat lebih dekat dari ubur-ubur tersebut. "Liat Kak warna nya cantik banget" ucap Nay tanpa mengalihkan pandangan.

Kin yang melihat pemandangan di depannya begitu cantik langsung mengeluarkan ponselnya, memotret Nay bersama para ubur-ubur.

Puas melihat ubur-ubur, Kin mulai menatap sekitar. Dengan tangan yang masih berpegangan, Kin membawa Nay melihat ikan berukuran cukup besar yang terlihat mendekat pada kaca Aquarium di sisi kanannya.

"Kalau diliat dari deket gini jadi keliatan besar banget Kak" celoteh Nay dengan mata yang fokus pada ikan besar dihadapannya.

Alih-alih takjub dengan ikan yang berada di Aquarium entah kenapa Kin lebih tertarik pada ekspresi dan reaksi Nay disebelahnya.

Tak ingin melewatkan sesuatu, dengan cepat Kin memotret lagi wajah Nay ia terkekeh kecil saat melihat hasil foto nya yang terlihat begitu cantik. Atensi Kin kini beralih pada tangan kanannya yang masih Nay genggam, diam-diam Kin memotretnya juga, tampaknya Kin baru menyadari ukuran tangan Nay terlihat kecil didalam genggamannya membuatnya menggigit bibirnya karena gemas.

"Ayok Kinara fokus" Kin berceloteh dalam hati, ia menepuk pipinya cukup keras.

"Kak Kin ayok kesana" tunjuk Nay pada terowongan yang lumayan dipenuhi orang.

Kin mengangguk, membiarkan Nay memandu jalan. Saat memasuki terowongan tersebut mereka disuguhi oleh beragam macam ikan dan biota laut lainnya, kaca yang berada di sisi-sisi dan atas terowongan itu membuat mereka seperti berada di bawah air.

CAUSE I'M YOURS (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang