Hai guys ....
Jangan lupa vote yahhhh, vote dulu yukkk
Selamat Membaca.
****
Hanya dentingan sendok yang terdengar di meja makan yang cukup untuk menampung semua orang, gadis itu memakan makan malamnya sendirian dengan wajah murung.
Jika bisanya ada Bik Lastri menemaninya, kali ini ia makan malam sendiri karena wanita paruh baya itu izin pulang karena ada keperluan.
" Haiii adik kakak yang manis." Seru seseorang yang masih menggunakan snelli datang dengan membawa kantung yang berisi martabak manis di tangannya.
" Hai kak" Wajah murung itu menghilang di gantikan oleh raut ceria.
" Kakak bawa apa ?"Tanya Tiara kepada Reyhan sambil berjalan menuju laki - laki itu.
" Kesukaan kamu." Jawab Reyhan sambil tersenyum, lalu menyerahkan kantong itu kepada Tiara.
Tiara membuka kantong itu dan mendapati martabak manis kesukaannya, ia segera mengambil piring lalu memindahkan martabak ke piring itu.
Sedangkan Reyhan hanya tersenyum melihat gadis di depannya yang terlihat ceria hari ini.
" Kakak tumben ke sini ?" Tanya Tiara sambil menyuapkan sepotong martabak manis ke dalam mulutnya.
" Hm, kakak mau cek keadaan kamu. Udah minum obat ?" Tanya Reyhan sambil mengambil sepotong martabak manis lalu menuntun Tiara ke ruang tengah.
" Aku udah nggak papa, udah minum obat juga Kakak nggak perlu khawatir." Ujar Tiara sambil tersenyum.
Reyhan memperhatikan pipi adiknya yang sudah tidak terlalu membangkak, juga sudut bibirnya.
" Badan kamu masih nyeri ? jangan lupa buat olesin salep ." Ujar Reyhan mengingatkan.
" Masih kaku sedikit, tapi nggak papa nanti buat istirahat juga hilang. Untuk salepnya udah habis." Jawab Tiara sambil tetap memakan martabak kesukaannya.
" Nih," Reyhan menyerahkan obat salep kepada Tiara, untungnya ia membawanya tadi. Tiara menerimanya lalu memasukkan ke kantong celananya.
Tiara mengambil remot Tv lalu mulai mengganti - ngganti chanel tv mencari siaran yang bagus.
" Gimana sekolah kamu, apa orang - orang itu masih ganggu kamu ?" Tanya Reyhan sambil menatap gadis di sampingnya.
" Nggak kak, mereka di skors 1 minggu mungkin beberapa hari lagi mereka masuk."
" Kakak bisa urus jika kamu mau pindah sekolah yang lebih nyaman, kamu mau ?" Tawar Reyhan kepada gadis di depannya.
Gadis itu terdiam sebentar lalu mengecilkan volume suara televisi yang sedang memberitakan salah satu artis yang terkena skandal.
Gadis itu tersenyum lalu menoleh
" Nggak usah kak Tiara nyaman di sana, lagi pula hari ini Tiara dapat teman baru." Ujar Tiara sambil tersenyum manis.
" Siapa ?"
" Ada murid baru di sekolah Tiara namanya Adel dia duduk satu bangku sama Tiara dan hari ini untuk pertama kalinya dia ajak makan Tiara sama teman - teman di kantin. Dia juga antar Tiara pulang, dia baik kan ?"Tiara menceritakan teman barunya dengan semangat, Reyhan bernafas lega saat mengetahui akhirnya adiknya itu punya teman.
" Bagus kalau begitu, tapi kalau ada yang ganggu kamu lagi kamu harus bilang sama kakak oke?" Ujar Reyhan sambil mengelus puncak kepala Bella yang di balas anggukan oleh gadis itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lebih berwarna
RomanceJangan lupa follow :) **** menceritakan seorang gadis yang ingin menemukan kebahagiaannya karena begitu lelah dengan cobaan yang menerpanya. ia sudah terlalu lelah menangis tanpa ada seorang pun di sisinya. Ia berharap segera menemukan seseorang ya...