Prolog

91 6 3
                                    

.・゜゜・


Malam yang indah bintang bertaburan di langit saat ini dua remaja yang tengah duduk di tempat yang sama tetapi dengan suasana yang berbeda. Keduanya hanya saling berhadapan kedua mata mereka bertemu

"Kita mulai dari awal ya? Aku janji ga akan ninggalin kamu dan akan menjagamu nda..." Sembari menatap nya Melysa berusaha mencari kebohongan lewat sorot matanya tetapi nihil

"Apa janji itu dapat kau buktikan, jangan memberi ku harapan palsu ya?" Balasnya

♛┈⛧┈┈•༶

Bingung Melysa bingung harus memilih dia terjebak antara 2 pilihan

"Sudah waktunya bos" Ucap salah satu anak buahnya membuatnya tersadar dari lamunan dan segera bersiap

"Maaf kan aku... " Air mata membasahi pipinya perasaannya campur aduk tetapi ini pilihan nya sejak awal dan dirinya tunggu tungu

♛┈⛧┈┈•༶

"Selamat malam manis... senyum nya jangan sampai hilang ya, sampai bertemu lagi..."

̶M̶e̶l̶y̶s̶a ̶D̶i̶r̶g̶a̶n̶t̶a̶r̶aTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang