16.

4 1 0
                                    

.
.
.
Hai
.
.
.
Happy reading

"Terkejut?" Gio berbalik badan melihat anak buahnya sudah gugur semua dan Lily berdiri tak jauh dari sana dengan pistol ditangannya

"Masih hidup rupanya, padahal aku sangat berharap kalo mayat ini adalah kau, berani sekali kau menghabisi anak buahku" Gio menendang mayat wanita asing itu

"Jangan terlalu berharap Gio kau tau itu tidak akan mungkin, anak buahmu sangat lemah" Lily mendekati Gio menunjukkan kertas

"Negara ini milik anakku kau gagal memilikinya" Reflek Gio menarik kertas bukti Lily berbalik badan pergi dari sana

"Apaa!! Tidak mungkin dasar wanita jalang kau Lily" Gio melemparkan pisau digenggamannya Lily dengan santainya menangkap dengan mudah dia berhenti melirik gio

"Kau selalu serakah Gio dan akan selalu merasakan rasa tidak puas" Lily keluar dari gedung itu sopir membukakan pintu untuknya dia pergi dari sana

Cheryl tersenyum puas dia menutup laptopnya dia memperhatikan Mamanya dari laptop, Ethan menjalankan mobil setelah keluarga Alexander memipin

"Mama Lily tidak selemah itu puaskan sekarang?" Ethan melihat Cheryl dari samping satu tangan dia gunakan untuk menyetir satu lagi dia buat besandar di jendela yang dia buka

Cheryl mengangguk "lega rasanya..."

"Cheryl come on a date with me" Gadis itu reflek menoleh menatap aneh lelaki itu

"Huh?" Ethan menghembuskan nafas kasar

"Cheryl come on a date with me, nanti malam"

"Aku belum menjawab ya atau tidaknya! "

"Aku tidak bertanya"

"Tidak sopan! "

"Tidak dengar"

.・゜゜・

Cheryl menatap penampilannya dikaca dia sudah siap pergi dengan Ethan dres biru dan make up natural.

"Keadaan seperti ini lelaki itu malah mengajak date? Gila! " Sejak tadi dia mengomel dengan kelakuan aneh Ethan

"Sudah ngomelnya cantik?" Cheryl tidak berbalik hanya memperhatikan Ethan yang mendekat kedua lengannya dia lipat di depan dada

"Ayo sayang keburu malam, kau aman bersamaku Cheryl aku selalu memastikan hal itu" Ethan mengulurkan tangannya disambut baik oleh Cheryl, gadis itu tidak menjawab perkataan Ethan mereka berangkat ke tempat makan yang sudah di pesan Ethan

"Ini menu favoritmu kan? Dimakan" Cheryl memasukkan memakan satu suapan Ethan merapikan rambut Cheryl agar tidak terkena noda

"Ethan aku belum mengenalmu dengan baik" Cheryl menghadap ke Ethan

"Ingin perkenalkan? Bukankah kau sudah tau dari orang kepercayaanmu jaevan?" Cheryl tersenyum miring mendengar jawaban Ethan

'Pintar' batin Cheryl

"Baiklah, Ethan sean arcello namaku ibu asal Spanyol, ayah asal korea keduanya seorang mafia. Memang selama ini aku mengawasi mu menjagamu dari jauh Volpe Fenice geng motor yang aku dirikan. Pusat perusahaan mereka di Korea tetapi cabangnya ada dimana mana tetapi sekarang aku yang mengurusnya" Cheryl menyimak penjelasan Ethan

̶M̶e̶l̶y̶s̶a ̶D̶i̶r̶g̶a̶n̶t̶a̶r̶aTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang