10.

9 0 0
                                    

.
.
.
Happy reading
.
.
Haiii

Tepat hari ini merupakan peresmian Louis mengambil ahli Monaco dari Karaya acara itu di adakan di gedung besar milik Alexander, walau memang Louis memegang nya tetapi gadis itu tetap bisa mengurus dengan dan mendapatkan bantuan beberapa anak buah miliknya, Hayden mendampingi Karaya stay selalu disamping gadis itu, Louis menyapa para tamu disana orang orang yang berkerja sama dengan nya, para mafia hadir dalam acara hari ini, juga geng motor yang dirinya pimpin menghadiri nya, begitu juga Karaya dia mengundang orang orang yang bekerja sama keluarga nya juga.

Cheryl masih ada di ruangan dia menatap dirinya di cermin dia bingung ini dia atau orang lain? Bukankah dirinya yang dulu tidak seperti ini dia merasakan sangat lemah pikirannya tertuju pada masalalu

Flashback.

"Ryl lo langsung masuk aja ke kantornya" Suara Violet terdengar Violet tengah bertarung bersama dengan Leo dilantai bawah dirinya masuk lewat atas dia mengambil tongkat memukul pria didepannya hingga tak sadarkan diri

"Oke" Cheryl lompat menuju lantai bawah memegang besi lalu menaiki besi melompati besi dengan santai, dia mengambil pistolnya berjaga jaga pelan pelan dia membuka pintu ruangannya kosong dan gelap dia memperhatikan ruangan itu, setelah mengecek seluruhnya dia tersenyum lalu duduk di kursi kerja kedua kakinya dia naikan keatas meja memainkan belatinya dengan santai menunggu kedatangan seseorang

Setelah menunggu sekitar 10menit orang tersebut keluar dari persembunyian nya. "Oh my God, you are really wasting my time" Ucap Cheryl memutar kursinya menghadap pria didepannya pria itu terkejut mundur perlahan dia kira mereka semua telah pergi ternyata salah.

Dia berlari keluar Cheryl melemparkan belatinya menempel pada pintu pria itu berhenti "Jangan coba coba kabur tuan percuma saja jika kau lari itu akan sia sia saya bisa dengan mudah menemukan mu dan itu juga akan membuat saya semakin bersemangat memberimu pelajaran" Pria itu melemparkan Vas bunga Cheryl melompat menghindari dengan mudah

"Tak usah banyak gaya gadis lemah seperti mu lebih baik mati kau itu hanyalah seorang tikus kecil yang di kendalikan oleh gadis lemah yang mengendalikan segalanya! Beritahu bos mu jangan buang buang waktunya gadis tidak berguna seperti itu dijadikan pemimpin!" Bentak pria itu tawa Cheryl pecah dia bertepuk tangan ekspresi nya langsung berubah menjadi serius

"Lucuu sekali tuan, kenapa tidak memberitahunya sendiri?" Cheryl maju cahaya mengenai wajahnya "Gadis itu ada dihadapan mu sekarang" Pria itu terkejut mundur dari hadapan Cheryl senyum manis yang dianggap mengerikan oleh pria itu semakin membuatnya takut

"Berani sekali kau melukai anggota Alexander dan juga the lions setelah nya kau melakukan menipu ku mencuri senjata juga membawa kabur uang perusahaan" Cheryl maju mendekat memberi tendangan pada wajah pria membuat bibir pria itu berdarah dan memar pada pipinya

"Harus ku apakan dirimu" Cheryl menarik rambut nya memukul wajah pria habis habisan lalu melemparkan ke atas meja pria itu terjatuh kelantai Cheryl menarik kemeja yang digunakan lelaki menariknya ke tengah ruangan menendang menonjok nya dia juga memberikan goresan menggunakan belati nya, Cheryl melihat goresan acak pada tubuh pria dibawah nya pria itu meringis kesakitan matanya tertutup menahan sakit di tubuh nya.

Leo dan Violet masuk memperhatikan sekitar melihat Cheryl yang berjalan pada lemari Cheryl memasukkan sandi setelah berhasil dia membuka pintu mengambil senjata bukan hanya senjata ada emas juga uang disana

̶M̶e̶l̶y̶s̶a ̶D̶i̶r̶g̶a̶n̶t̶a̶r̶aTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang