20

263 44 23
                                    

Happy Reading 💜



Mobil Yoona melaju pelan memasuki gerbang besi besar yang tak tertutup. Memarkirkan mobilnya tepat di sebelah mobil merah yang sudah terparkir lebih dulu di sana. Mungkin milik Yoo Jung karena Yoona juga belum pernah melihatnya. 

Ya. Yoona saat ini sedang berada dirumah Yoo Jung sesuai yang mereka sepakati kemarin lusa. Bermodal maps yang Yoo Jung kirimkan dan sampailah Yoona disana. 

Keluar dari mobil, Yoona berdiri menenteng tas juga ipadnya, menyibakkan kacamata hitamnya ke atas dan membiarkan bertengger diatas kepala. Mengamati sekeliling, halaman yang cukup luas dengan bangunan klasik modern yang terpampang megah di depan mata. Cukup menjelaskan bagaimana latar belakang keluarga seorang Kim Yoo Jung. 

Berjalan menyusuri jalan setapak dengan tatanan batu yang ditumbuhi rumput dikanan kiri,menuju air mancur dan jalan bercabang ke kanan kiri. Yoona mengambil arah kanan, melirik sekilas kolam air mancur yang dihuni beberapa ikan koi juga bunga teratai disana.

Meski kata Yoo Jung rumahnya sudah sangat lama tidak ditempati, tapi tidak terlihat seperti rumah yang lama teranggurkan yang penuh ilalang. Taman yang menghiasi halaman terlihat terawat , terpotong dan terbentuk rapi. Bunga mawar yang tampak mekar tepat di kanan kiri setelah Yoona melewati air mancur pun tampak manis melengkapi. Rumah ini jelas terawat dengan sangat baik.

“Yoona ssi, kau sudah datang?”

seru Yoo Jung dari koridor kanan dari arah pintu utama dengan senyum lebarnya, senyum yang lagi tampak tulus di kedua mata Yoona, Yoo Jung berjalan mendekat dimana Yoona berdiri. 

Tidak ingin bersikap tidak sopan, Yoona pun tersenyum ramah.

“Aku mencoba datang tepat waktu Yoo Jung ssi, maaf jika membuatmu menunggu.”

Yoo Jung kembali tersenyum. Jika seperti itu dia terlihat sangat manis juga sangat baik. Tidak heran jika Taehyung pernah sangat menyukai Yoo Jung hingga rela bertepuk sebelah tangan dalam waktu lama. Bahkan bisa dibilang masih sangat menyukai Yoo Jung sebelum Yoona hadir dan mengganggu pikiran Taehyung sebelumnya.

“Tidak. Akulah yang datang lebih awal. Sudah sangat lama aku tidak datang kesini, aku hanya ingin kembali mengenang kehangatan yang dulu pernah ada .” jawabnya ramah. 

Lagi-lagi Yoona merasa sangat asing dengan interaksi diantara mereka. Terlihat sangat alami tanpa basa-basi. Yoona kembali mengakui sisi baik Yoo Jung dalam hati. Jika sejak awal mereka seperti ini pasti tidak akan ada pikiran buruk seperti yang baru saja terlintas dipikiran Yoona. Atau bisa saja mereka menjadi teman akrab diluar masalah yang timbul karena Taehyung yang ada diantara mereka.


Menghilangkan jauh-jauh pikiran yang sedikit mengganggu, Yoona menarik napas dalam tanpa kentara, mencoba biasa dan tersenyum kepada Yoo Jung.

“Rumahmu sangat bagus."

“Aku tahu, ayo aku ajak kamu berkeliling dan aku tunjukkan beberapa tempat yang sempat aku bicarakan denganmu kemarin.”

Yoona menuruti, mengikuti Yoo Jung berkeliling dan menunjukkan beberapa tempat yang ingin dia ubah, terutama ruang tengah, ruang baca, juga ruang keluarga.

Dan merombak total di bagian taman belakang dekat dapur.

Sudah di tunjukan semua dan saat ini Yoona masih mengikuti Yoo Jung menuju tempat lain, yang katanya itu yang terakhir.

Yoona kembali mendengar cerita Yoo Jung tanpa memberikan komentar. Pasti itu tidak mudah, kehilangan orang yang disayang secara bersamaan. Kembali berandai, jika hubungan mereka lebih baik dari saat ini Yoona ingin sekali memeluk Yoo Jung dan menyemangati nya.

LOVE AGAINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang