Sejak Kapan Anda Menjadi Penjahat? (Novel Terjemahan)

BAB 24

Kematian mendadak Marquis Fideut membuat pasukan militer dan polisi sibuk.

Karena Marquis bekerja di pos administrasi negara berpangkat tinggi, kasus ini menyebabkan kegemparan besar.

Minggu berikutnya, di halaman depan tabloid Lady Chanelia, sebuah artikel tentang kematian Marquis Fideut muncul.

Karena itu, penjelasan tentang rumor Sophia dimundurkan menjadi dua halaman, dan meskipun tidak kecil, itu tidak menarik banyak perhatian karena terkubur dalam kematian Marquis.

Sementara itu, setelah kejadian itu, Sophia tidak melihat Killian selama lima hari.

Killian akan datang sesekali di pagi hari untuk berganti pakaian atau untuk berkemas dan keluar lagi.

"Tuan bilang dia menyesal tidak bisa merawat tamu dengan baik."

Garfield meminta maaf atas nama Killian, yang telah lama pergi.

"Oh tidak...! Tuan Garfield dan orang-orang di sini bersikap baik kepadaku, jadi aku bersenang-senang." Sofia melambaikan tangannya.

Berkat para pelayan yang merawatnya dengan tulus, dia tinggal di Rivelon menyembuhkan flunya dan menyesuaikan diri dengan kehidupan di duchy.

Sophia mengingat nama kepala pelayan, Garfield, dan pelayan yang membantunya, dan dia juga selesai mengatur barang-barangnya yang dibawa dari Frauss.

"Anda boleh memanggil saya Garfield saja, Nona."

"Ummm... Ya, Garfield..." Sophia dengan malu-malu menggaruk pipinya.

Pasti akan terasa aneh untuk terus memanggil kepala pelayan dengan gelar di dunia ropan.

Sophia berbicara lagi saat dia berjuang untuk menyesuaikan diri.

"Tapi Garfield, apakah ada yang bisa kulakukan di sini?"

"Nona?"

"Aku berhutang budi padamu seperti ini, jadi aku tidak yakin apakah aku harus melakukan sesuatu..."

Garfield tertawa terbahak-bahak saat Sophia dengan takut-takut menggenggam tangannya.

"Haha, kamu adalah tamu penting Rivelon. Adalah tugas Anda untuk merasa nyaman dan bersenang-senang."

"Tetap saja, tidak banyak yang bisa dilakukan. Aku merasa menganggur."

Sophia seperti semut pekerja keras yang terbiasa menjalani kehidupan yang sibuk bahkan sebelum dia kerasukan.

Seorang pekerja paruh waktu sejak SMA, pekerjaan setelah lulus, dan orang sederhana yang dibangun atas dasar keikhlasan.

Dia merasakan kebanggaan dan pencapaian saat dia mengisi waktunya sepenuhnya.

Baginya, yang pernah hidup sebagai pekerja setia di masyarakat, memiliki rutinitas harian berbaring di tempat tidur, berjalan-jalan tenang di kebun, dan makan, terasa terlalu membosankan dan menyedihkan.

Tapi Garfield melihatnya secara berbeda.

Sekarang baru lima hari. Jumlah waktu yang layak untuk beristirahat saat tubuhnya pulih.

Selain badannya yang pegal-pegal dan masuk angin, Sophia butuh banyak istirahat karena kurang gizi.

Tapi dia sudah gelisah karena tidak bisa bekerja.

'Mungkinkah dia benar-benar pembantu?'

Garfield mulai memiliki keraguan yang masuk akal. Sebuah artikel klarifikasi muncul di majalah mingguan ini, tetapi bagaimanapun juga, begitu rumor beredar, dia tidak bisa sepenuhnya mempercayai Sophia.