BAB 13

168 22 4
                                    

Paviliun adalah bangunan tua yang menyimpan barang-barang yang tak digunakan lagi. Seperti pakaian, peralatan berkebun, botol air, dll.

Tidak banyak orang yang berkunjung, dan para pelayan hanya mampir sesekali jika ada barang yang dibutuhkan.

'Bukankah harusnya kamu datang ke gedung utama sekarang, melihat kamar baru?'

Ian mengernyitkan alisnya.

Sebelumya Sophia bertanya apakah kamarnya sudah dipindah setelah kembali ke mansion kemarin...

Ketika Ian turun, para pelayan yang bertemu dengannya terdiam.

"Kamu, sini." Pelayan itu bergegas menghampiri ketika Ian menunjuknya.

"Bukankah aku minta kamar Sophia harus dipindah hari ini?"

"Ya, tuan."

"Kenapa belum dipindahkan."

"Persiapan kamar sudah selesai di pagi hari... saya akan memeriksanya, tuan muda."

Tak seorang pun di gedung utama tertarik apakah Sophia telah pindah kamar.

Pelayan itu kemudian menemukan Jenny yang sedang membawa pot bunga.

"Jenny!"

"Ya?"

"Apakah nona Sophia pindah kamar?"

"Aku tidak tau."

Mendengar jawaban Jenny, pelayan itu memandang Ian.

Pada akhirnya Ian yang frustari memunculkan dirinya dari balik tiang dinding.

Posisi Ian saat berbicara dengan pelayan itu terhalang salah satu dinding.

Jenny yang berjalan berlawanan arah tidak menyadari ada Ian di sana.

"Apa kamu pelayan yang bertanggung jawab atas Sophia?"

"Ya, tuan muda." Jenny menunduk, menyembunyikan ekspresi bahwa dia tertangkap.

"Dimana dia?"

"Karena nona tidur larut malam nona masih belum bangun saat saya datang di pagi hari... Saya tidak membangunkannya agar istirahat nona tidak terganggu."

Mata Ian menyipit, "Kamu cuma datang di pagi hari?"

Tengkuk leher Jenny keringat dingin melihat tatapan tajam Ian.

Pagi sudah lama berlalu, dan sekarang hari sudah sore.

"Saya belum memeriksanya karena masih memiliki banyak pekerjaan di gedung utama." Jenny memberi alasan.

Itu tidak sepenuhnya salah. Karena kepulangan Ian yang tiba-tiba, keadaan di gedung utama menjadi kacau dan dia perlu membantu.

Selain itu sejak dia memindahkan kamar Sophia, dia bahkan harus merapikan kamar baru di gedung utama...

sfx: slap!

Kepala Jenny tertoleh, karena Ian menamparnya.

Para pelayan di sekitar mereka menegang dengan mulut terbuka.

"Tidak kompeten."

Air mata menggenang di sudut mata Jenny melihat tatapan dingin dan menusuk itu.

Pipinya merona merah.

Ian melangkahkan kakinya pergi meninggalkan keheningan yang dingin.

Paviliun itu agak jauh dari gedung utama.

Mansion Frauss terdiri dari 4 bangunan, dengan gedung utama, gedung tamu, dan penginapan para pelayan.

Hanya paviliun yang letaknya jauh di sudut taman.

Sejak Kapan Anda Menjadi Penjahat? (Novel Terjemahan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang