Andhara terkejut saat tiba-tiba tangan melingkar dari belakang tubuhnya, Andhara menengok melihat sang pelaku.
"Yuda?"
"Kangen"
Andhara tersenyum, membalikan badannya menghadap tepat di depan Sayuda, meletakkan kedua tangannya merangkul di leher Sayuda.
"Padahal dhara daritadi di sini, sama kamu. Masih kangen?"
Sayuda membalas senyuman, satu kecupan ringan mendarat di bibir Andhara.
"Aku kangen sama yang lain" bisik Sayuda tepat di telinga Andhara.
.
"Woi! Temennya Andhara!, aduh siapa ya namanya lupa njink"
"Ghi--ghi--Ghiyats!"
Ghiyats yang mau tancap gas langsung nengok ke ngeliat orang yang manggil dirinya.
"Lah? Abangnya Andhara"
"Jangan lari-lari" teriak Ghiyats ngeliat abangnya Andhara, Gundhara lari nyebrang ke arahnya.
Tapi percuma gak di denger sama Gundhara, Gundhara malah lari aja sampe gak sengaja ada motor laju kencang menyerempet dirinya.
"Aduhhh.." rintih Gundhara udah jatuh duduk, pengendara yang nyerempet main kabur aja.
Ghiyats yang ngeliat itu langsung turun dari motornya lari ngejar pemotor yang nyerempet Gundhara.
"Woii anjink!! Tanggung jawab bangsatt!"
Sang pelaku tancap gas, sampe gak keliatan di pandangan Ghiyats sama Gundhara.
Gundhara sendiri duduk di aspal, sambil megangin kakinya tergilir. Ghiyats ngehampiri Gundhara, jongkok nyamain tingginya.
"Lu gak apa-apa?"
"Udah liat jatuh kayak gini masih di tanya gak apa-apa" gerutu Gundhara yang kedengeran Ghiyats.
"Udah di bilangin jangan lari-lari"
"Ck, kan jalanan sepi makanya gue lari"
"Justru kalo jalanan sepi sekalinya ada pengendara itu bakal ngebut"
"Iya-iya salahin aja semuanya ke gue" kesal Gundhara hendak berdiri.
"Mau kemana?" Cekal Ghiyats yang ngeliat Gundhara berusaha buat berdiri.
"Udah bete gue ngeliat lu" Gundhara nepis tangan Ghiyats kasar.
Gundhara berjalan nahan rasa sakit di kakinya ninggalin Ghiyats yang masih berjongkok di sana ngeliatin dirinya.
"Sama-sama keras kepala" gumam Ghiyats yang akhirnya berdiri ngedekat Gundhara, di gendongnya Gundhara bridal style ke arah motornya di sebrang sana.
"Anjink! Lepasin goblok!"
"Diem"
"Oi gue lebih tua dari lu, turunin gak?!"
"Gak peduli"
"Ghiyatss!"
"Sssttt..duduk yang anteng" Ghiyats nurunin Gundhara buat duduk di motornya.
"Gak gue mau turun"
"Diem, atau gue bakal kasar sama lu?"
"Anjir! Gue lebih tua dari lu, berani-beraninya bilang kayak gitu ya?!"
"Gue gak peduli sama umur, umur itu cuma angka"
"Lu masih muda gak punya attitude apa?"
"Bangga lu udah tua?"
KAMU SEDANG MEMBACA
SLAVE🔞
Short StoryBanyak adegan 18+ nya, bocil minggir... Andhara Faresta, biasa di panggil Andhara atau Dhara cowok yang baru sadar ternyata dirinya belok dan terjebak friendzone dengan Ammar Abqari, ketua rohis yang jelas-jelas beda jauh sama Andhara yang notabenya...