;lima

2.2K 410 17
                                    

Seperti biasa suasana kantor di pagi hari saat Kaluna belum datang adalah banyak karyawan yang bergerombol sambil bergosip. Ada banyak hal yang mereka gosipkan. Dan hot topic yang populer di kalangan karyawan Diomara Palace Hotel adalah hubungan antara atasan dengan rekan kerja mereka. Masih banyak pihak yang dibuat tidak percaya dengan berita bahwa mereka berdua akan menikah, sedangkan selama ini mereka tidak terlihat memiliki hubungan spesial apapun. 

"Asli gue masih gak percaya anjir, kok bisa Kenzie punya hubungan sama seorang Ibu Kaluna?" 

"Padahal selama ini kayak adem ayem aja gak sih mereka berdua? gak ada tanda tanda mencurigakan, eh tiba-tiba nikah dong." Sahut salah satu dari mereka. 

Kini sekitar ada 6 atau 7 orang yang sedang bergerombol membicarakan topik yang hangat selama hampir 2 minggu ini. 

"Jangan jangan..." 

"Huss! Ati ati deh mending kalo ngomong." 

"Iya anjir. Lagian bisa jadi mereka selama ini emang punya hubungan di luar kantor, trus pas di kantor ya profesional aja gitu sebagai atasan dan bawahan. Lo kalo ngomong yang bener bener aja ngapa?" Celetuk orang lain.

"Ya tapi bayangin deh, Ibu Kaluna itu GM loh. Sekaligus anak dari pemilik hotel ini. Sedangkan Kenzie cuma staff karyawan biasa. Kayak gimana ya? Lo paham gak sih maksud gue?" 

Mereka mengangguk setuju, "Iya sih. Tapi kan Kenzie cakep anjir. Dari segi manapun semua juga tahu kalo Kenzie ganteng banget." 

"Kalo soal tampang udah gausah diomongin, Kenzie mah udah top tier banget. Tapi masalahnya, lo tau kan insecure cowok tuh apa?" Semua diam, menunggu kelanjutannya. "Yap benar, kasta sosial cewek yang lebih tinggi dari dia sebagai cowok." 

"Berarti Kenzie keren dong, dia gak ada perasaan kayak gitu tuh. Gas aja nikahin Bu Kaluna, berati beneran sayang dia." 

"Salut juga gue sama mentalnya Kenzie." 

Semua diam lalu menganggukkan kepalanya setuju.

"Apakah sudah selesai gosipnya?" Suara Kaluna meluncur dengan sempurna di telinga mereka semua. Tak berapa lama, Kenzie juga muncul di antara mereka, dia hanya diam tak peduli dan segera berjalan menuju meja kerjanya yang tak jauh dari lokasi teman-temannya yang sedang bergosip tadi. 

Mereka saling melihat satu sama lain, karena ketahuan bergosip di hadapan yang bersangkutan. "Saya tidak peduli kalian bergosip apa, tapi ingat, saya paling tidak suka jika kalian sampai mengabaikan pekerjaan kalian." 

Semua diam masih tidak tahu harus seperti apa sekarang. Tidak hanya takut pada Kaluna, tapi ada perasaan tidak enak juga pada Kenzie. 

"Kerjaan kalian tidak ada yang beres bulan ini. Apa saya menggaji kalian hanya untuk bergosip?" Kaluna menatap satu persatu karyawannya itu. "Kalian boleh angkat kaki dari perusahaan ini jika hanya untuk bergosip tidak penting. Saya tidak memperkerjakan seseorang hanya untuk membicarkan kehidupan orang lain." 

"Balik ke meja kalian." Nada Kaluna kelewat dingin sehingga membuat mereka semua segera pergi ke meja kerja masing-masing. Seperti biasa, Kaluna selalu membuat mereka takut, terlebih dengan tatapan serta suara itu. Suara dingin yang serasa bisa menusuk permukaan kulit mereka. 


***


Saat Kaluna masih fokus dengan pekerjaannya, pintu ruangannya diketuk oleh seseorang tanda meminta izin untuk masuk. Kaluna mempersilahkan dan ternyata ada seorang karyawan yang meminta Kaluna untuk ikut bersamanya, karena ada masalah dengan seorang tamu. 

Pemeran Utama | Jeno Lee x Karina YooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang