24

178 18 5
                                    

" Kan engga apa2 sih wen. Cuma sebatas pelayan sama boss aja? Kalo mereka ada ngapa2in kan mungkin dulu sebelum aku menjadi tunangan mingyu jadi ya aku gabisa nyangkal jugakan"

" Tapikan elu yer sekarang udah jdi tunangan dia. Ni Wen gw kasih tau Yeri aja kagak prnh dia ajak  masuk kedalam apsrtement sama mingyu.

Waktu itu yeri nelfon mau kesana kan cuma harus izin dan baru sampai gerbang dan lihat Nayeon sama mingyu di atas balkon. Dan waktu itu rumah sosial asal ku tau wen mingyu terang2an milih nayeon ketimbang yeri " ucap Irene

" Lah terus dia ngapain ren?" Ucap Wendy

" Cuma nangis nelfon gw. Dah abis tu ga dipermasalahin sama Yeri" ucap Irene

" Nah . Logika aja lah yer lu tunangan nya masak mingyu masih keep pelayannya ,oke-oke mungkin dia dah lama sama mingyu tinggal bareng ,tapi statusnya sekarang ada lu yer . Gabisa jaga perasaan apa?" Ucap Wendy

" Hmm udahlah Wee. Ni masalah udh clear gausah dibahas lagi aku gamau ribut lagi sama mingyu semua baik2 aja kok. Lagian dari awal aku udah tau konsekuensinya"

" Keluarga tau soal ini?"ucap Wendy

" (Yeri geleng2) tapi ini emang kesepakatan antara aku dan mingyu kok " ucap Yeri

Irene dan Wendy merasa bahwa Yeri terlalu mengiyakan semua hal yang terjadi. Yeri mengerti maksud teman-temannya tapi dia sendiri juga udah gamau overthingking terus sama mingyu.

Terutama Wendy yang terus meminta Yeri bersikap tegas . Karena bagi Wendy ini hal bukan yang harus diterima begitu aja ditambah sahabatnya itu orang yang sangat baik dan naif , ia enggak mau mingyu atau orang-orang disekelilingnya memanfaat kebaikan Yeri.

Tapi sebagai sahabat Irene dan Wendy sudah mencoba diskusi juga sama Yeri . Tapi kan keputusan juga ditangan Yeri dan yang menjalani hubungan dan yang tau mingyu seperti apa juga Yeri , jadi Wendy sama Irene support keputusan kedepannya  dari sahabatnya itu .

Di apartement nayeon dan mingyu sarapan bareng. Kelihatan banget mingyu menikmati masakannya, tiba-tiba nayeon menanyakan pada mingyu apakah saat quality time yeri memaksakan makanan yang enak untuk dirinya.

" Apakah dia tahu bahwa tuan tidak suka asin? "

" Kenapa kau terus membahasa yeri sekarang"

" Ani. Aku hanya ingin bertanya saja apakah dia sudah lebih  baik mengenalmu"

______

Yeri kembali mengurus rumah sosialnya sudah banyak data yang harus dia check. Tapi yeri merasa ga fokus dengan kejadian yang ada ditambah 2 sahabatnya  memintanya untuk bersikap tegas.

Saat yeri diam & melamun, Minhyun masuk ke ruangannya. Sudah bisa ditebak sih sama Min hyun kenapa yeri terlihat seperti orang bimbang

Minhyun mulai mengajak yeri ngobrol pelan-pelan mulai bahas hal bisnis, rumah sosial, dan ke mingyu. Yeri didepan Min hyun sama sekali enggak menunjukkan ekpresi bahwa ia sedang tidak baik2 saja.

" Yeri, kau yakin lagi baik2 aja? "

" Hmm kelihatan ya aku ga bisa berbohong? "

" kelihatan dari mata mu kau sedang tidak fokus.

" Minhyun aku ingin bertanya, kau kenal sama mingyu sejak kapan? "

" Sejak usia  17 thn. Saat awal mulai aku dn dia terjun ke dunia bisnis"

" Wah berarti kau sangat lama mengenal mingyu? "

" Hemm bisa dibilang gitu. Ada apa? "

" Aku merasa insecure sebagai tunangannya gak tau apa2 soal dia"

" Oh kau bisa tanya aku. Bahkan hal kecil mingyu aku tau:) "

Min hyun melihat yeri mulai tertarik dengan obrolannya. Memanfaatkan kesempatan ini untuk membongkar sedikit hal mingyu dan nayeon, Min hyun tau arah pembicaraan yeri pasti akan menanyakan hal itu. Benar aja yeri memang menanyakan apakah Minhyun tau bahwa nayeon menjadi pelayan mingyu sejak lama.

Min hyun bilang bahwa hubungan nayeon sama mingyu sangat dekat lebih dari yang yeri kira. Min hyun menegaskan bahwa bekerja 1,5 tahun bersama mingyu, layaknya cewek dan cowok yang tinggal bersama  apa bisa menjamin enggak ngelakuin apa-apa.

Yeri jadi overthinking ,  apalagi ia juga kemarin menanyakan pada nayeon soal pernah tidur bareng sama mingyu atau tidak. Tiba-tiba nayeon hilang konsetrasj bahkan sampai melukai tangannya.

Di kantor mingyu mendapatkan info dari intelnya, mengenai Minhyun yang merekan dirinya lalu mengirim video kepada sahabat yeri.  Tapi saat mendengar itu mingyu tidak panik sama sekali, bahkan di terlihat senyum.

Intel dari mingyu merasa bingung melihat tingkah bossnya bukankah ini kabar yg buruk. Karena yeri mengetahui hal tersebut dan ia ketahuan bohong.

" Tuan, kau tidak melakukan apa2? "

" Ini kesempatan bagiku. Ahhh di baik kali meringankan pekerjaanku"

" Maksudmu? "

" Lihat saja nantik pasti yeri menemuiku. Minhyun pikir dia saja yg pintar! "

_____________

Benar saja saat mingyu keluar dari kantornya sore itu, yeri sudah menunggu nya diluar kali ini ia sendiri membawa mobil tidak bersama sopirnya.

Mingyu juga memerintahkan anggotanya pergi duluan, ia akan menemui yeri. Tanpa basa basi yeri memberikan kunci mobilnya pada mingyu dan mereka pergi bersama.

" Mingyu, aku ingin tinggal bersamamu"

" (Mingyu sontak langsung rem mendadak) "

" Tidak masalah kan? Kita tinggal bersama"

" Kau yakin yeri? "

" Iya. Tapi aku hanya mau berdua saja"

" Maksudmu aku harus melepas nayeons? "

" (Yeri mengangguk) bukankah itu hal yg tidak sulit? "

Mingyu mengambil tangan yeri dan memintanya untuk menatap matanya. Lalu Mingyu mengatakan jika yeri meminta dirinya untuk melepas nayeon , maka yeri juga harus melepas rumah sosial untuk dirinya.

"Gimana?☺" mingyu

TUNANGAN boss MAFIA ✅ ( yerixmingyu) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang