VIRTUAL •END✓

26.

Sudah tiba saatnya istirahat, Lia dan teman-temannya sudah berada di kantin.

"Li lo kenapa tadi pagi tiba-tiba badmood gue pengen nanya tapi kayanya kondisinya ga memungkinkan." Tanya Klara.

"Maaf, tapi bukan masalah keluarga lo kan yang bikin lo badmood." Tambah Gabby.

"Santai bukan karena itu, tapi..." Kata Lia menggantung jawabannya.

"Kalau emang lo belum mau cerita it's oke gapapa nanti aja kalau lo udah siap." Kata Catty.

Lia menarik nafasnya dalam-dalam, berusaha menenangkan hatinya yang tiba-tiba merasa sedih mengingat hal apa yang membuatnya badmood pagi ini.

"Rigel, rigel udah punya cewe."

Kalimat singkat itu sukses membuat ke tiga temannya membulatkan mata.

"HA?! SERIUS?"

Lia menganggukan kepalanya sebagai jawaban kepada Klara.

"Lo tau dari mana Lia? Lo jangan asal nebak deh belum tentu bener."

"Gue dichat sama cewenya, dia bilang kalau mantannya dan ya mereka balikan. Itu yang ngebuat kemaren-kemaren rigel ga ada chat sama gue."

"Emang ya mantan nih kaya binatang, dateng-dateng merusak semuanya. Kaya apasih anjrit lo itu ga diajak." Kesal Catty mendengar hubungan temannya rusak karena mantan.

"Udah udah gapapa kan emang mereka dulu yang lebih kenal. Terus juga Rigel pasti lebih butuh yang nyata kan bukan sekedar ketikan kaya gue."

"Enggaaa gitu, masalahnya tuh curut udah bikin lo baper eh seenak jidatnya balikan sama mantan. Kalau emang masih gamon mah gausa ngedeketin cewe."

"Salah gue, ngapain baper sama ketikan."

"Ya ga bisa nyalahin lo, namanya perasaan ga bisa di kontrol. Suka tuh datang sewaktu waktu Li." Kata Gabby menasehati.

"YOOO WHATSUP GENGSS!!" Heboh Chandra.

"Diem duduk tenang." Kata Elang yang langsung memaksa Chandra duduk dengan tenang.

"Eh ada apa nih tegang banget mukanya lagi rapat meja bundar?" Tanya Haje.

"Kotak bego, kan ini kantin mejanya kotak bundar darimana anjir." Jawab Chandra.

"Berisik Chan." Kata Gabby dingin.

"Ehh ayang kamu kenapa? Wah ga bener nih kenapa ayang gue jadi sedingin Elsa the Explore."

"Elsa and The Chimpunks bego."Jawab Haje.

"Elsa Frozen a-" Omongan Chandra terpotong karena Rendika menyuapkan batagor secara tiba-tiba.

"Mingkem, makan." Kata Rendika dingin.

Chandra hanya menganggukkan kepalanya, karena mulutnya sangat penuh untuk menjawab perkataan Rendika.

"Eh btw Lang katanya saudara lo ada yang mau kesini ya?" Tanya Rendika.

"Lah kalau saudara Elang kesini kenapa? bukannya sering ya?" Tanya Catty kepo, mereka sepakat untuk tidak membahas Rigel didepan pasukan bucin.

"Enggaa gitu saudara Elang yang mau kesini tuh temen lama kita." Jawab Rendika.

"Lah berarti dia ga kenal sama Bian sama Haje dong?" Tanya Gabby.

"Kata siapa? Gue mah kenal sama saudara Elang orang kita se circle." Jawab Haje.

"Berarti yang ga kenal cuma sama Bian?"

"Yoi kan Bian anak pindahan, tapi ntar mau dikenalin biar main bareng." Jawab Haje.

"Ngeri ya kalian main circle."

"Lo juga ada circle yaa kucing." Kata Chandra saat mendengar omongan Catty.

"Emang dimana saudaranya Elang?" Tanya Lia.

"Di luar kota." Jawab Elang.

"Ya tau, jangan sampe di luar planet."

"Ngeri dong Elang saudaraan sama alien HAHAHAHAH." Tiba-tiba Haje tertawa membayangkan Elang memiliki saudara alien.

"Ga jelas banget." Kata Rendika, pasalnya hanya Haje yang tertawa sendiri yang lain hanya diam melihat Haje.