*Carol POV*
"Hujan begini aku jadi ingin tidur" kata Michael
"Sama.." balas semuanya
"Ash, bisa temani aku ke minimarket?" Tanya Gemma
"Uh!! Tentu!" Seru Louis meniru gaya bicara Ashton kalau menerima ajakkan orang.
"Asshole you, Lou!" Seru Ashton
"Jaga omongan kalian. Ada Carol disini" kata Harry
Aku hanya memutat kedua bola mataku.
"So..? Mau?" Tanya Gemma
"Tentu" jawab Ashton
Gemma tersenyum.
"Sebaiknya kau pinjam jaket Harry dulu. Diluar dingin. Haz, tolong ambilkan jaket, sweater atau apapun untuk Ashton" suruh Gemma
Harry mendengus lalu keluar kamar. Tak lama ia kembali dengan membawa jaket berwarna coklat.
"Ini" Harry menyerahkannya pada Ashton.
"Thanks"
**
"Hey! Ayo turun! Aku dan Gemma membawa banyak makanan!" Seru Ashton yang tiba-tiba datang. Rambutnya sediki basah, mungkin terkena cipratan air hujan.
"Yeay!!!" Luke dan Niall keluar pertama
Aku menyusul dibelakang bersama Calum dan Michael.
Harry? Dia masih di kamar dengan Louis.
Zayn dan Liam? Mereka sudah ada dibawah sedari tadi.
"Bunga di kamarmu kok sama dengan bunga yang ada di rumah Luke? Dia yang memberikannya untukmu ya?" Tanya Michael
Aku tertawa kecil lalu menggeleng.
"Aku yang memberikannya" jawabku
"Aww.. so sweeeettttt" seru Michael
Aku dapat melihat Calum memutarkan kedua bola matanya.
"Ah.. tidak hanya dia kok. Tapi Calum dan Niall juga dapat" kataku
"Ooww.. tidak so sweet lagi" balas Michael
Calum menatap Michael yang sekarang sedang menyengir.
"Ahh!! Aku mau!!" Pekikku kencang saat melihat Luke sedang memakan ice cream yang berasa cookies and cream.
"Mau?" Tanya Luke
Aku mengangguk semangat.
Luke pun menyodorkan sesendok ice cream di depan wajahku dan saat aku hendak menyantapnya, Luke memutar arah sendok menjadi ke mulutnya.
Aku mengerucutkan bibirku.
Luke tertawa lebar melihatku.
"Awas nanti dia mengadu pada Harry, baru tahu rasa kau" kata Liam
"Owkay.. aku berhenti" Luke menatapku sambil tersenyum.
Aku menatapi Luke dengan seksama. Hidungnya mancung, manik matanya biru, rambutnya blonde, lucu, tampan, imut da--
"Ini.. mau tidak? Jangan menatapiku terus. Ice cream nya tidak ada diwajahku tahu!"
Ucapan Luke membuatku tersadar.
Hello Chealsy Carolyna Styles! Kau masih kecil! Kau memikirkan sesuatu yang masih jauh.
Wait.. aku kan tadi hanya mendeskripsikan tentang Luke!
Berarti itu bukan berarti aku menyukai Luke, bukan? Ya..
"Mau atau tidak?"
Pertanyaan Luke membuat aku terkaget lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
strong little girl
FanfictionJauh dari keluarga memanglah hal yang sulit untuk diterima dalam kenyataan hidup. Tapi ketika dia sudah bertemu dengan keluarganya, hidupnya malah semakin rumit. Dimusuhi oleh teman-temannya, mendapatkan penyakit, bahkan sampai mengalami kecelakaan...
