18. Hancur

582 75 5
                                    

Haii Readers👋

Happy Reading yah 🥰
______________________________________

Dorr

Dorr

Dorr

Dorr

"AARRRRRGGHHHH" teriak Abel kesakitan saat peluru tersebut tertancap di dada dan perut Abel.

Deg

Raki terkejut saat dia salah sasaran, dia terdiam mematung saat peluru itu malah terkena orang yang dia cintai itu.

"A-abel" lirih Raki dengan wajah yang terkejut.

"Ngga, ngga mungkin" lirih Raki dengan menatap Abel dengan terkejut dia menjatuhkan pistol itu.

"Tangan gua udah lukain Abel?" Lirihnya dengan menatap tangannya.

"SAYANG" teriak Valeno kencang saat Abel tertembak oleh Raki, bahkan Raki kini terkejut saat tembakannya malah terkena orang yang dia cintai.

"ABELL" teriak semua orang disana, kini mereka menghampiri Abel yang sudah terjatuh ke tanah dengan darah dimana-mana.

"Sayang heii tahan yah, kita ke rumah sakit okey" ucap Valeno dengan menahan tangisnya.

"Sshhhh ngga perlu, aku udah ngga kuat" lirih Abel dengan suara terbata-bata.

"Engga pokonya kita ke rumah sakit" ucap Valeno dengan menggendong tubuh Abel.

"ENO CEPET BAWA ABEL KE RUMAH SAKIT! MAU NUNGGU APA LAGI HAH?!" teriak Papahnya kepada Valeno, orang-orang disana sudah menangis saat melihat Abel yang sudah tidak berdaya.

"Kalian bawa Abel dulu ke rumah sakit, nanti aku nyusul kesana" ucap Valeno dengan amarah di hatinya.

"Kamu mau ngapain lagi Eno hah?! Abel sudah kaya gini!" Ucap Mamahnya dengan tangisnya.

"Aku mau ngurusin pria brengsek itu mah, KALIAN CEPAT BAWA ABEL!" teriak Valeno dengan emosi.

Mereka pun segera mengambil Abel dari gendongan Valeno, lalu mereka segera pergi dengan terburu-buru untuk menuju ke rumah sakit, setelah kepergian mereka, Valeno dan Valerio kini menatap Raki dengan rasa marah, Raki sedari tadi hanya diam mematung saat tembakan dia malah terkena Abel.

"SIALAN LO RAKI!" teriak Valeno menggelegar dengan mata yang menatap tajam Raki.

"GARA-GARA LO ABEL LUKA SIALAN!" Teriak Valeno.

"Maafin gua No, gua ngga sengaja, gua ngga ada niatan buat nembak Abel" ucap Raki dengan raut wajah yang masih terkejut

"GUA NGGA PEDULI SIALAN! GARA-GARA LO ABEL CELAKA! KALAU LO NGGA HANCURIN SEMUANYA, PASTI ABEL NGGA AKAN KAYA GINI!"  Amarah Valeno mulai tidak terkendalikan, dia mengambil pistolnya lalu...

Dorr

Dorr

Dorr

Bugh

Bugh

Dugh

"ARRRGGHHHHH" teriak Raki kencang saat Valeno menembaknya dengan brutal dan memukulnya dengan kencang.

"Ampun No, maafin gua" ucapnya dengan menahan sakit itu.

Srett

Srett

Jleb

"MATI LO SIALAN!" teriak Valeno dengan menyayat tubuh Raki dan menusuk perut Raki.

"ARRRGGHHH SAKIT" teriak Raki kesakitan.

5 JAGOAN AYAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang