Assalamualaikum!
Happy Reading!
"Yaudah yuk ke UKS." ucap Alea.
"Iya sayang." ucap Angkasa.
Alea pun blushing.
"Apa-apaan sih kamu!" ucap Alea malu-malu anjing.
Sedangkan Crystal hanya bisa diam dan memandangi jalanan kota.
"Dek kamu gapapa?" tanya Rafi.
"Crystal gapapa kan Crystal kuat!" ucap Crystal lalu tersenyum hambar.
"Sialan kenapa gw harus ketemu Lo sih! Lo cuman jatuhin gw! Gw benci Lo! Dan ga bakal nerima maaf dari Lo! Aleara Gavilna Azfira tunggu gw sayang!" batin Crystal.
"Mau nangis?" tanya Rafi setelah ia menepikan mobilnya.
Crystal pun tak bisa menahan tangisnya lalu menubruk tubuh Rafi dan menangis sejadi-jadinya.
"Kenapa hiks...dia nyakitin aku! Padahal aku gak pernah nyakitin dia hiks...sakitt hiks...coba aja dulu aku tidak mengenalnya bang hiks...mungkin saat ini aku bahagia hiks...aku benci dia hiks... firasat aku memang gak enak dan ini terbukti hiks.." tangis Crystal.
"Jangan nangis sayang,aku ikut merasakannya." batin Rafi menangis.
"Udah jangan ditangisin sayang! Masih ada Abang dan abang-abang kamu yang lain" ucap Rafi lalu memeluknya erat Crystal dan mencium dahi Crystal sayang.
Melvan dan Melvin yang berada di Rusia pun langsung meluncur ke Indonesia karena kabar tidak baik ini.
"Sialan si Angkasa! Kita udah jaga Crystal supaya tidak menangis! Dia? Dengan gampang buat Crystal nangis!" ucap Melvan.
"Hukuman menanti!" ucap Melvin tersenyum mengerikan.
Angkasa saat ini berada dirumah Alea.
"Assalamualaikum!" ucap Alea dan Angkasa.
"Waalaikumsalam!" ucap Liana ibu Alea semangat.
"Aduhh calon mantu Bundaa!" sambung Liana.
"Duduk dulu Aku mau ganti baju." ucap Alea.
"Kamu mau minum apa?" tanya Liana.
"Kopi aja bunda." ucap Angkasa.
Lalu Alea turun dengan baju yang sangat menerawang.
"Tidak seperti biasanya dia berpakaian seperti itu." batin Angkasa.
Alea berjalan layaknya jalang yang menggoda pelanggannya. Dan itu membuat Angkasa risih.
"Emm aku lupa punya janji sama mama buat anterin dia chekup." ucap Angkasa saat Alea disampingnya.
Ia tak nyaman berada disamping Alea bahkan ia lebih nyaman bersama Crystal.
"Yahh yaudah deh hati-hati." ucap Alea lalu tersenyum centil.
Angkasa pun segara pergi dari rumah itu.
"Loh Angkasa kemana?" tanya Liana.
"Nganterin mamanya." ucap Alea.
"Yes kamu berhasil membuat dia suka sama kamu! kita shoping sebanyak-banyaknya!" ucap Liana senang.
Memang Alea teman masa kecil Angkasa namun lebih dahulu Crystal dari pada Alea. Alea hanya menginginkan harta Angkasa.
"Hahaha dasar cowok goblok! Mau aja aku bohongin uhh kasihan pacarnya diputusin gara-gara akuu!" tawa Alea.
"Iya sayangg!" ucap Liana lalu memeluk anaknya.
Saat sampai dirumah Angkasa segera masuk.
Plak
"Maa-" ucap Angkasa.
"Kamu kenapa menyakiti anak Mama hah!!" ucap Deswi.
"Aku-" ucapan Angkasa terpotong oleh Deswi.
"Mau ngelak lagi hah! Mama nggak pernah ngajarin kamu nyakitin perempuan Angkasa! Alea itu cuma manfaatin kamu! ma-mama gagal didik kamu hiks....kamu jahatin Crystal sama saja kamu jahatin mama hiks..Angkasa yaallah! MAMA KECEWA SAMA KAMU!!" Isak Deswi.
Angkasa mematung melihat Mamanya yang begitu terluka.
"Apa salah Crystal sama kamu yaallah! Hiks...Angkasa hiks.. kamuu kenapa seperti ini hiks....padahal mama udah seneng ada yang bisa merubah sifatmu hiks..." Isak pilu Deswi.
Angkasa diam membatu.
"Kamu ikhlas mama disakitin papa mu ha!" ucap Deswi tersedu-sedu.
Angkasa matanya memerah.
Hey suka gak aku up lagi?
KAMU SEDANG MEMBACA
𝕋ℝ𝔸ℕ𝕊𝕄𝕀𝔾ℝ𝔸𝕊𝕀 ℂℝ𝕐𝕊𝕋𝔸𝕃
Teen FictionCRYSTAL ALTHEA atau kerap disapa Crystal ini adalah cewek cantik dengan seribu misteri namun naas dia harus mati ditanggan adik sendiri KAYLA PUTRIANA. Kayla sangat membenci Crystal hingga ia berambisi membunuh Crystal. "Gw kira lo cewek baik Kay...