meski tak semua hal bisa disebut bahagia akhir-akhir ini, namun ketika ada satu hal baik yang tersisa di sisimu, rasanya semua akan baik-baik saja.
bila satu hal itu kamu, rasanya semua tidak seburuk itu untuk dilewati.
banyak jiwa yang merasa sepi, hampa, kosong, dan sendiri. namun bila kamu menjadi orang kedua dari keheningan itu sendiri, maka kamu adalah ramainya.
kamu adalah satu-satunya hal yang bisa disyukuri saat ini. ramaimu, ruang di sisimu, semuanya seakan menutup jarak hampa agar tak ada lagi yang kesepian.
untuk kamu yang sampai hari ini masih gelisah, khawatir, juga bimbang, jangan berpikir bahwa apa yang akan kamu hadapi adalah masalah yang besar.
anggaplah kamu tengah membuat jejak lukisan pada kanvas hidupmu. semakin banyak goresan, ia akan semakin indah.
meskipun harimu kelabu, meskipun menjadi hitam yang pekat, kamu tetaplah bagian dari karya seni paling indah yang Tuhan ciptakan.
jadi langkahmu, perjalananmu, hidupmu, semua akan tetap indah pada waktunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
monolog
Poetryketika berdialog adalah hal yang sulit, maka di sini, suara hatimu adalah teman bicaramu. yang kesepian, bukan berarti sendirian. tapi yang sendirian, bisa jadi dia sedang kesepian. tertanda, sebuah kisah tanpa akhir. # 1 - tentangaku (23-04-22) ...