Kaira memandang orang di depan pintu apartemennya dengan datar, terjadi keheningan selama 5 menit sebelum akhirnya Kaira memutuskan untuk memecahkan kesunyian.
"Kenapa Lo kesini?"
Laki-laki di depannya itu menghembuskan nafasnya dengan berat sebelum akhirnya menjawab, "Gue butuh tumpangan tempat tinggal untuk seminggu ke depan. Gue bilang ke Papa gue kalau gue jalan-jalan ke Jepang selama seminggu dan dia setuju tanpa syarat yang mana itu nggak pernah dia lakuin sebelumnya. Gue nggak bisa jelasin secara rincinya, karena gue rasa udah ada beberapa point penting yang bisa Lo tangkap,"
Selama 20 tahun Max hidup baru kali ini Pria itu membebaskannya berpergian tanpa dikawal anak buahnya karena sebelumnya Max pernah melarikan diri ke London dan Pria itu menjadi sangat sensitif jika Max mengatakan ingin pergi sekalipun hanya pergi untuk mengerjakan tugas kelompoknya.
Ini jelaslah situasi yang sangat aneh.
Terlebih lagi banyaknya pengawal di mansion pria itu mendadak menghilang.
Situasi seperti ini mengingatkan Max pada situasi sebelum kembarannya meninggal di bunuh Ibu-nya sendiri, yang mana ternyata Ibu-nya sengaja meliburkan orang-orang yang dipekerjakannya di sana untuk melancarkan aksinya.
Max tak perlu takut kalau dia akan ketahuan melarikan diri ke apartemen Kaira bukan pergi ke Jepang karena dia telah memakai topeng silikon dan mengubah penampilannya agar tak terlihat mencurigakan. Dia juga memerintahkan temannya agar memakai topeng silikon seperti wajahnya lalu pergi ke Jepang yang disetujui temannya itu dikarenakan dia memang akan pergi ke Jepang, sistem keamanan di Apartemen ini telah berhasil Max bobol jadi dia dapat menghapus rekaman kedatangannya ke apartemen itu dengan mudah juga menghilangkan bukti-bukti pembobolan.
Sistem keamanan Apartemen yang dihuni Kaira ternyata memiliki tingkat keamanan yang tinggi, yang mana dapat membuat seluruh komputernya mati total atau juga meledak saat itu juga jika dia salah langkah sedikit saja dan membuat pihak keamanan dapat mengetahui bahwasanya adanya pembobolan -- membuat pihak keamanan dapat tahu dimana lokasi orang yang berusaha membobol sistem keamanan mereka karena dapat mengirimkan lokasi secara otomatis dan memberikan informasi-informasi tentang si pembobol. Tak hanya itu, tapi juga dapat menyerap semua informasi yang ada di komputer ataupun mengendalikan komputer yang digunakannya untuk membobol, dengan kata lain jika dia gagal membobol, maka mereka-lah yang membobol komputer miliknya.
"Oke. Untuk seminggu ke depan Lo bisa tinggal di apartemen gue, dan akan ada beberapa hal yang perlu gue bicarain sama Lo,"
******
"Gue juga nggak tahu kenapa banyak yang ngincar Lo. Coba Lo ingat-ingat, apa Lo pernah bunuh orang yang mungkin aja merupakan orang yang dianggap penting oleh orang-orang ini?"
"Gue cuma pernah bunuh 10 gelandangan yang sangat menyusahkan dan merugikan, 10 wanita malam yang beberapa diantaranya mereka sendiri yang minta buat dibunuh, dan10 orang-orang yang sering menganggu Stevanna,"
Gadis itu hanya menyebutkan orang yang telah mati karena di bunuhnya. Tak menyebutkan puluhan orang yang terluka parah karenanya, baik itu dulu maupun sekarang.
"Besar kemungkinan mereka ngincar Lo karena Lo udah bunuh orang yang mereka anggap penting, dan bisa jadi kalau mereka memiliki banyak kesempatan tapi juga memiliki banyak rintangan?" ucap Max.
Terjadi keheningan selama 10 menit sebelum akhirnya Max kembali melontarkan pertanyaan yang mau tak mau harus Kaira jawab.
"Menurut Lo, kenapa sampai sekarang kejahatan-kejahatan yang telah Lo lakukan nggak pernah ketahuan?" tanya Max
"Karena Xavior yang pandai menyembunyikan dan menghilangkan bukti-bukti yang memungkinkan gue akan ketahuan serta Seano yang juga melontarkan beberapa ancaman bagi yang menentang dan melawan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
KAIRAKIARA [ON-GOING]
Lãng mạn𝐊𝐚𝐢𝐫𝐚 𝗯𝗲𝗻𝗰𝗶 𝗱𝗲𝗻𝗴𝗮𝗻 𝗺𝗮𝗹𝗮𝗺, 𝘁𝗮𝗽𝗶 𝗔𝗶𝗿𝗮 𝗷𝘂𝘀𝘁𝗿𝘂 𝗺𝗲𝗻𝘆𝘂𝗸𝗮𝗶 𝗺𝗮𝗹𝗮𝗺. 𝗔𝗶𝗿𝗮 𝘁𝗮𝗸𝘂𝘁 𝗱𝗲𝗻𝗴𝗮𝗻 𝗸𝗲𝗺𝗮𝘁𝗶𝗮𝗻, 𝘁𝗮𝗽𝗶 𝗩𝗮𝗻𝗶𝗹𝗶𝗮 𝗷𝘂𝘀𝘁𝗿𝘂 𝗺𝗲𝗻𝗴𝗶𝗻𝗴𝗶𝗻𝗸𝗮𝗻 𝗸𝗲𝗺𝗮𝘁𝗶𝗮𝗻. Bukankah it...